kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.589.000   13.000   0,50%
  • USD/IDR 16.770   -8,00   -0,05%
  • IDX 8.538   -46,87   -0,55%
  • KOMPAS100 1.181   -4,39   -0,37%
  • LQ45 845   -3,52   -0,41%
  • ISSI 305   -2,17   -0,71%
  • IDX30 436   -0,64   -0,15%
  • IDXHIDIV20 511   0,73   0,14%
  • IDX80 132   -0,80   -0,61%
  • IDXV30 138   -0,07   -0,05%
  • IDXQ30 140   0,34   0,25%

Capitol Nusantara berhasil menekan kerugian


Minggu, 29 Januari 2017 / 15:57 WIB
Capitol Nusantara berhasil menekan kerugian


Reporter: Hasyim Ashari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Capitol Nusantara Indonesia Tbk (CANI) kembali mengalami rugi di tahun 2016. Dalam laporan keuangan perseroan diketahui, kerugian yang diderita CANI tahun lalu sebesar US$ 2,67 juta. Angka ini lebih baik jika dibanding tahun 2015 di mana jumlah kerugiannya sebesar US$ 3,35 juta.

Penyebab turunnya rugi yang diderita perusahaan dikarenakan beban pokok pendapatan yang juga turun tajam. Sekadar informasi saja, pendapatan tahun kemarin yaitu US$ 2,51 juta, sedangkan pendapatan tahun 2015 sebesar US$ 2,54 juta.

"Turunnya rugi karena beban pokok pendapatan turun yaitu US$ 5,19 juta pada 2016 sedangkan pada tahun 2015 beban pokoknya yaitu US$ 5,90 juta," ujar Manajemen dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat (27/1).

Kemudian posisi kas dan bank juga mengalami penurunan sebesar US$ 39.469 kebanyakan disebabkan oleh kas neto yang digunakan untuk aktivitas operasi sebesar US$ 756.581. Kemudian yang di set-off dengan kas neto yang diperoleh dari aktivitas investasi dan pendanaan masing-masing sebesar US$ 611.333 dan US$ 103.867, serta dampak selisih kurs.

Kemudian, dalam laporan tersebut, piutang nonusaha-bersih dari pihak ketiga mengalami kenaikan menjadi US$ 59.763 akibat meningkatnya klaim kas bon oprasional karyawan. Lalu, ada juga penurunan aset keuangan tidak lancar sebesar US$ 636.431 disebabkan oleh pencairan keseluruhan dana yang dibatasi.

Selanjutnya, ada penurunan aset tidak lancar lainnya sebesar US$ 181.619 yang disebabkan beban amortisasi dari biaya docking. Kenaikan utang pajak sebesar US$ 124.046, kenaikan utang nonusaha sebesar US$ 505.518 dan penurunan bagian lancar pinjaman bank jangka panjang sebesar US$ 2,4 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×