Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Djumyati P.
JAKARTA. Demi mengembangkan bisnisnya, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) yang cukup besar tahun ini. INTP mengeluarkan capex Rp 4 triliun sampai Rp 4,5 triliun. Angka tersebut lebih tinggi sekitar 100% dibanding capex 2013 senilai Rp 2,1 triliun.
Emiten produsen semen ini berencana membiayainya capex-nya dari kas internal. Pada akhir 2013, kas dan setara kas INTP tercatat Rp 12,59 triliun.
Rencananya, INTP akan menggunakan capex untuk pembangunan proyek. "Tergantung perkembangan proyek kita. Tapi mayoritas di brown field. Selain itu, kita juga punya finish mill dan proyek strategis lainnya," kata Direktur Keuangan INTP Tju Lie Sukanto, Selasa, (18/3).
Saat ini INTP tengah melakukan pembangunan pabrik brown field di Citeureup dengan kapasitas 4,4 juta ton. Secara keseluruhan, pabrik ini memiliki nilai Rp 5,5 triliun sampai Rp 6,5 triliun. Tju Lie bilang, pihaknya telah membeli Dollar dan Euro untuk sebagian besar kebutuhan investasinya. Adapun, pabrik tersebut direncanakan selesai di tahun 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Pangsa pasar semen INTP turun
