kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Bursa saham Eropa melonjak setelah jumlah kematian akibat virus corona melambat


Senin, 06 April 2020 / 15:32 WIB
Bursa saham Eropa melonjak setelah jumlah kematian akibat virus corona melambat
ILUSTRASI. Stock market operator Euronext's universal analysts work in the market services surveillance room center at the Euronext headquarters at La Defense business and financial district in Courbevoie near Paris, France, November 21, 2019. REUTERS/Charles Platia


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  Bursa saham Eropa rebound pada pembukaan perdagangan hari Senin (6/4) karena jumlah kematian akibat wabah virus corona di Prancis dan Italia melambat. Hal ini meningkatkan harapan bahwa kebijakan lockdown mulai menunjukkan hasil.

Mengutip Reuters, Indeks STOXX 600 naik 2,9% pada pukul 07.07 GMT, setelah penurunan pada perdagangan Jumat lalu akibat krisis kesehatan yang menghentikan aktivitas bisnis.

Baca Juga: Bursa Asia menguat ditopang kabar melambatnya jumlah kasus baru virus corona

Bursa saham Italia FTMIB dan Prancis FCHI melonjak masing-masing 3,5% dan 3,4% karena data menunjukkan jumlah kematian harian di Italia mencatat angka terendah dalam dua pekan terakhir pada hari Minggu (5/4).

Demikian juga jumlah kematian di Prancis turun dan orang yang dirawat secara intensif semakin berkurang.

Indeks STOXX 600 telah kehilangan nilai pasarnya lebih dari US$ 3 triliun sejak Februari 2020 lalu karena penurunan saham yang tajam.

Penurunan aktivitas ekonomi telah menggiring banyak sektor ke ambang kehancuran, memaksa perusahaan untuk menangguhkan pembagian dividen dan melakukan buyback saham.

Baca Juga: Pergerakan bursa global masih terbebani dampak virus corona

Produsen pembuat mesin Roll Royce asal Inggris membatalkan pembagian dividennya pada hari Senin, namun sahamnya melonjak 5% setelah mengatakan telah  mendapatkan tambahan dna US$ 1,8 miliar cadangan untuk menghadapi potensi penurunan bisnis yang berkepanjangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×