Reporter: Muhammad Khairul | Editor: Edy Can
JAKARTA. Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diperkirakan menguat terbatas. Pasar mengantisipasi kenaikan harga BBM bersubsidi serta dampak data makro terbaru Amerika Serikat yang terbit akhir pekan lalu. IHSG, Kamis (22/3), ditutup menguat 0,13% di 4.041,56.
Felix Sindhunata Analis Henan Putihrai Securities, menilai IHSG hari ini cenderung menguat terbatas. “Sentimen eksternal karena kekhawatiran perlambatan ekonomi Amerika akan membatasi,” ungkap dia.
Dari dalam negeri, belum ada pendorong. Parningotan Julio, Analis Batavia Prosperindo, menilai, kekhawatiran pertumbuhan ekonomi China yang melemah serta yield obligasi Spanyol yang tinggi, bisa diartikan sebagai tanda pelambatan ekonomi global, yang akan membatasi gerak IHSG.
Secara teknikal, pergerakan IHSG sideway, volume tipis. Moving Average Convergence Divergence masih di bullish area. Average Directional Movement terlihat melemah menunjukkan trendless. "Belum ada yang bisa menggerakan IHSG,” papar doa.
Prediksi Julio, IHSG melemah di rentang 4.000-4.040. Proyeksi Felix, IHSG bullish, di rentang 4.010 4.075
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News