kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Bursa menggendut kembali


Kamis, 26 Agustus 2010 / 16:29 WIB
Bursa menggendut kembali


Reporter: Dian Pitaloka Saraswati | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil meneruskan penguatannya. Setelah bergerak sideways hingga terus anjlok ke level 3113, IHSG naik 0,20% ke level 3145,315.

Bursa mampu menembus zona hijau karena didukung oleh 6 sektor. Dorongan terbesar datang dari sektor industri dasar yang naik 2,72%, disusul sektor perkebunan naik 1,34%. Sementara sektor konstruksi naik 0,74%, sektor infrastruktur 0,55%. Sektor lainnya seperti pertambangan dan manufaktur naik 0,4% dan 0,47%.

Sektor yang terdalam penurunannya adalah sektor finansial turun 0,60%, sektor aneka industri 0,31%, sektor consumer goods juga koreksi 0,24%.

Saham yang mencoba merangsang IHSG untuk tetap naik adalah saham-saham perkebunan. Tiga saham CPO tercatat sebagai penghuni top gainers, antara lain LSIP, SMAR dan AALI. LSIP, anak usaha dari Indofood naik 1,61% ke Rp 9.450 mengikuti langkah si induk INDF naik 3,45% ke RP 4.500. Saham MERK naik 2,50% ke Rp 82.000 dan Delta Jakarta naik 5,56% ke Rp 95.000. Saham konstruksi diramaikan oleh penguatan INTP sebesar 5,62%. Saham pertambangan yang naik adalah PTBA, 7,49% ke level Rp 17.950.

Saham yang terpuruk adalah BTPN terkoreksi 4,50% ke Rp 10.600. Serta saham UNVR yang turun 2,37% dii ikuti saham TCID yang terkoreksi 9,15% ke level Rp 7450 menambah beban saham consumer goods. Dua saham bank menghuni top loser adalah BBCA dan BBRI.

Bursa hari ini lumayan ramai. Hingga penutupan, ada 114 saham naik dan 81 saham turun, adapun 77 saham tidak bergerak. Total volume 8,428 milliar dengan nilai perdagangan mencapai 5,3 trilliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×