Sumber: South China Morning Post,CNBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Indeks Hang Seng Hong Kong langsung terbang 4% pada Rabu (4/9) sore. Lonjakan ini menyusul adanya laporan bahwa undang-undang kotroversial ekstradisi akan dicabut.
Pemimpin Hong Kong Carrie Lam dilaporkan akan mengumumkan pencabutan UU Ekstradisi tersebut. UU ini telah memicu aksi unjuk rasa selama berbulan-bulan dan menekan sentimen investor. Pencabutan UU Ekstradisi ini merupakan satu dari lima tuntutan yang diperjuangkan oleh pengunjuk rasa di Hong Kong.
Baca Juga: Pemimpin Hong Kong Carrie Lam akan umumkan penarikan resmi undang-undang ekstradisi
Mengutip South China Morning Post dan media lokal lainnya, Lam dijadwalkan akan mengumumkan penarikan tersebut pada hari Rabu ini. Sumber CNBC mengonfirmasi bahwa Lam akan memanggil pejabat pro-Beijing untuk rapat darurat. Namun, agendanya belum terkonfirmasi.
Sejumlah saham yang sensitif dengan isu-isu unjuk rasa ini juga meroket. Salah satunya adalah saham MTR, yang merupakan operator kereta di Hong Kong. Saham MTR melonjak 6,74% pada hari ini.
Baca Juga: Pemimpin Hong Kong Carrie Lam mengisyaratkan untuk mundur dari jabatannya
Kenaikan juga dialami saham Cathay Pacific sebesar 7,82%. Mengingatkan saja, CEO Cathay mengundurkan diri pada pertengahan Agustus di tengah tekanan politik dari Beijing karena seorang pilotnya kedapatan ambil bagian dalam aksi unjuk rasa di Hong Kong.
Tak hanya di Hong Kong, bursa saham Asia lainnya juga menghijau. Indeks Shanghai Composite China naik 0,93% menjadi 2.957,41. Di Jepang, indeks Nikkei 225 juga naik 0,12% ke posisi 20.649,14. Sementara, indeks Topix turun 0,26% dan berakhir di level 1.506,81. Adapun indeks Kospi Korea Selatan ditutup naik 1,16% menjadi 1.988,53.
Sayangnya, kenaikan tidak dialami indeks S&P 200 Australia yang ditutup dengan penurunan 0,31% menjadi 6.553.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News