Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Bursa futures AS mengalami penurunan pagi ini. Hal itu mengindikasikan, indeks Standard & poor's 500 akan terus melanjutkan penurunan empat mingguan terbesarnya sejak Maret 2009 lalu. Investor rupanya masih mencemaskan kondisi perekonomian global yang terus mengalami perlambatan.
Asal tahu saja, pada pukul 09.25 waktu Tokyo, indeks S&P 500 futures yang habis masa berlakunya September mendatang, turun 0,4% menjadi 1.120,10. Sepanjang pekan lalu, indeks acuan ini anjlok 4,7%.
"Investor hanya ingin menghentikan sakit yang mereka rasakan. Mereka menginginkan keselamatan, stabilitas, dan perlindungan. Ya, pasar saat ini kian murah saja, tapi tidak banyak orang yang peduli mengenai valuasi saat ini. Investor mencemaskan mengenai resesi. Level makro merupakan hal yang terpenting," papar Matt McCormick, money manager Bahl & Gaynor Inc.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News