kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.318   28,00   0,17%
  • IDX 6.744   -58,94   -0,87%
  • KOMPAS100 996   -9,20   -0,92%
  • LQ45 769   -7,40   -0,95%
  • ISSI 211   -0,71   -0,33%
  • IDX30 399   -2,68   -0,67%
  • IDXHIDIV20 482   -2,56   -0,53%
  • IDX80 112   -1,05   -0,93%
  • IDXV30 119   -0,04   -0,03%
  • IDXQ30 131   -1,00   -0,76%

Bursa Asia terkena sentimen konflik Korea


Kamis, 04 April 2013 / 07:16 WIB
Bursa Asia terkena sentimen konflik Korea
ILUSTRASI. Indeks harga saham gabungan (IHSG) menunjukan penguatan empat poin pada perdagangan Rabu (3/11) jam 09.05 ke level 6.497 ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wsj.


Reporter: Agustinus Beo Da Costa | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Bursa Asia bergerak mixed. Beberapa bursa utama Asia seperti Nikkei, Straits Times Singapura, dan Taiwan TAIEX  ditutup di zona hijau. Bursa Nikkei 225, kemarin (3/4), mencetak kenaikan paling tinggi hingga 2,99% menjadi 12.362,20 dibanding sehari sebelumnya.  Sementara, bursa Asia utama lain seperti Hang Seng, Shanghai, Kospi dan bursa BSE Bombay mengalami koreksi.

Analis Henan Putihrai Assets Management, Felix Shindunata mengatakan, pelemahan harga komoditas khususnya tambang, menjadi sentimen negatif bagi bursa regional. Selain itu, ketegangan yang terjadi di Semenanjung Korea membuat pasar khawatir ketegangan itu akan menjalar ke negara-negara lain di Asia.

Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada menambahkan, secara teknikal, bursa Asia masih akan bergerak variatif pada hari ini. Pertemuan Bank of Japan (BoJ) serta penutupan Dow Jones tadi malam, akan mempengaruhi pergerakan bursa Asia, hari ini. "Selain itu, kekhawatiran kondisi di Semenanjung Korea juga akan mempengaruhi pergerakan bursa saham Asia," ujar Reza. Reza memprediksi, Nikkei 225 akan bergerak di kisaran 12.200-12.500 dan Hang Seng di 22.150-22.430.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×