Sumber: CNBC,Reuters | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - Bursa Asia pada perdagangan Rabu (30/8) mengekor sinyal positif dari bursa Amerika Serikat. Investor tetap melakukan aksi beli meski tetap mengawasi perkembangan di Semenanjung Korea.
Indeks Nikkei 225 di Jepang menguat 0,56% di awal perdagangan. Kenaikan saham-saham di Jepang juga ditopang penguatan dollar AS/yen ke kisaran 109,84 yen, dibanding kemarin 108,82 yen.
Selain itu, pasar tak pesimis dengan data terbaru penjualan ritel Jepang bulan Juli yang belum kembali setinggi Mei lalu. Pagi ini, Jepang mengumumkan penjualan ritel naik 1,9% dalam setahun hingga Juli lalu.
Angka tersebut tak sebagus Mei lalu yang mencapai pertumbuhan 2,2% year on year. Namun, tetap saja lebih baik ketimbang perkiraan pasar sebelumnya yaitu hanya menguat 1%.
Sementara itum Indeks Kospi di Korea Selatan flat, naik tipis 0,05% didorong rebound saham teknologi yang sempat dilanda aksi jual kemarin.
Indeks S&P/ASX 200 di Australia juga menguat sampai 0,36% pada perdagangan pagi ini.
Bursa Asia rebound setelah ditutup melemah pada Selasa. Investor kemarin sempat khawatir dengan peningkatan ketegangan di Semenanjung Korea, setelah Korea Utara menembakkan misil melintasi Jepang pada Senin.
Presiden AS Donald Trump mengatakan, siap mendiskusikan semua kemungkinan untuk merespon tindakan Korea Utara. Namun, saat ini, pasar yakin, Trump masih fokus pada pembenahan kondisi Texas yang dilanda Badai Tropis Harvey.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
IHSG punya peluang rebound
Harga minyak tersapu Badai Tropis Harvey
Trump: Pesan dari Korea Utara keras dan jelas
