Reporter: Asnil Bambani Amri, Bloomberg | Editor: Asnil Amri
NEW YORK. Bursa saham Amerika Serikat (AS) turun usai Indeks 500 Standard & Poor turun dari level tertinggi empat tahun, pada penutupan bursa kemarin (21/8). Turunnya kinerja Indeks S&P terjadi karena merosotnya kinerja saham teknologi yang dibayangi optimisme pertemuan pemimpin zona euro menyelesaikan krisis.
Saham Apple Inc anjlok 1,4% setelah menetapkan rekor nilai pasar AS kemarin (20/8). Kondisi perusahaan teknologi itu menyeret kinerja Verizon Communications Inc yang juga kehilangan 1,7%. Sementara itu, Urban Outfitters Inc naik 19% setelah membukukan laba kuartal kedua yang melampaui estimasi analis.
S & P 500 turun 0,3% persen menjadi 1.414,50 pada pukul 13:58 waktu New York. Indeks sebelumnya sempat diperdagangkan di atas penutupan tertinggi selama empat tahun di 1.419,04. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 51,42 poin, atau turun 0,4%, ke level 13.220,22. "Hampir semua perusahaan teknologi melemah," kata Peter Sorrentino, manajer asset di Huntington Asset Advisors di Cincinnati.
The S & P 500 telah naik 12% tahun ini, yang di dukung perusahaan teknologi dan keuangan yang memposting keuntungan terbesar. Investor optimistis bank-bank sentral global akan mengambil tindakan untuk merangsang pertumbuhan.
Pada saat yang sama, volume perdagangan dan volatilitas turun bulan ini karena banyak pedagang bersantai menunggu kebijakan KTT tahunan Federal Reserve di Jackson Hole, Wyoming serta menanti pertemuan Bank Sentral Eropa pada bulan September mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News