kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.889.000   43.000   2,33%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Bursa AS terkoreksi tipis memutus rantai reli


Selasa, 01 Juli 2014 / 07:11 WIB
Bursa AS terkoreksi tipis memutus rantai reli
ILUSTRASI. Kamar tidur sempit


Sumber: Bloomberg | Editor: Sanny Cicilia

NEW YORK. Bursa Amerika Serikat (AS) melemah tipis dalam perdagangan hari pertamanya pekan ini (30/6). Bursa AS sebelumnya reli setiap Senin di enam pekan terakhir, dan kini laju tersebut terputus.

Indeks Standard & Poor's 500 turun kurang dari 0,1% ke 1.960,23 pada pukul 4 sore waktu New York. Indeks ini sudah menanjak 4,7% dalam tiga bulan terakhir.

Dow Jones Industrial Average terkoreksi 25,24 poin atau 0,2% ke 16.826,60 hari ini, dan mengurangi penguatan yang terjadi selama tiga bulan terakhir menjadi 2,2%.

Sedangkan Nasdaq Composite Index menanjak 0,2% tadi malam, sehingga total kenaikan pada satu kuartal terakhir mencapai 5%.

Bursa AS sempat menguat di perdagangan awal setelah regulator merilis rencana atau kontrak pembelian rumah seken menanjak 6,1% di bulan Mei. Ini merupakan kenaikan tertinggi dalam empat tahun terakhir.

Namun, indeks tak kuat berakhir di zona hijau. "Musim laporan keuangan membuat gugup, juga kurang volatilitas dan aktivitas," kata Anna Rathbun, Direktur Riset perusahaan pengelolaan dana pensiun CBIZ Inc. 

Menurut analis, S&P sudah diperdagangkan di 16,6 kali dari proyeksi kinerja anggotanya atau dengan valuasi nyaris tertinggi selama empat tahun terakhir. Namun, tetap saja indeks masih menarik.

Nanti malam pemerintah AS akan memberi lebih banyak petunjuk mengenai perekonomiannya dengan merilis data manufaktur dan penjualan otomotif. Sedangkan laporan payrolls yang menyangkut ketenagakerjaan dirilis 3 Juli, sebelum libur peringatan hari kemerdekaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×