Reporter: Markus Sumartomdjon | Editor: Markus Sumartomjon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja emiten properti mulai mengembang. Misalnya saja PT Sentul City Tbk (BKSL).
Melansir keterbukaan informasi (10/4), salah satu emiten properti membukukan pendapatan hingga Rp 1,72 triliun per 31 Desember 2023. Raihan ini melonjak 155,56% dari pendapatan pada periode 2022 yang masih tercatat Rp 672,84 miliar.
Namun, kenaikan pendapatan BKSL juga diikuti dengan lonjakan beban pokok pendapatan yang mencapai Rp 960,06 miliar di periode 2023. Dibandingkan beban sejeni di tahun 2022 yang masiih Rp 235,02 miliar.
Baca Juga: Emiten Properti Mengincar Cuan dari IKN
Meski begitu, BKSL masih sanggup mencataatkan laba bruto Rp 760,10 miliar di 2023. Sedangkan laba bruto di tahun 2022 dari emiten ini tercatat Rp 437,82 miliar.
Setelah dikurangi oleh berbagai beban lainnya, BKSL sanggup mencatatkan laba yang dapat diatribusikan ke pemiik entitas induk di periode 2023 sebesar Rp 332,3 miliar. Raihan laba ini juga melesat dua kali lipat dari periode 2022 yang sebesar Rp 163,16 miliar.
Sedangkan aset BKSL di 2023 sebesar Rp 19,89 triliun. Adapun di tahun 2022 adalah Rp 16,72 triliun. Berikutnya, total liabilitasnya tercatat Rp 4,75 triliun di 2023, turun dari tahun 2022 yang sebesar Rp 6,4 triliun.
Pada penutupan perdagangan sebelum libur Lebaran (5/4), saham BKSL menguat 2,13% parkir di level Rp 48.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News