kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

BTN kantongi penjualan ORI015 sebesar Rp 278 miliar


Kamis, 11 Oktober 2018 / 14:47 WIB
BTN kantongi penjualan ORI015 sebesar Rp 278 miliar
ILUSTRASI. Pelonggaran uang muka KPR


Reporter: Dimas Andi | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mengonfirmasi bahwa untuk sementara ini telah memperoleh dana senilai Rp 278 miliar dari hasil penjualan obligasi negara ritel (ORI) seri ORI015.

Direktur Konsumer BTN, Budi Satria menyampaikan, angka penjualan ORI015 di BTN sudah mendekati target yang diajukan perusahaan sebesar Rp 400 miliar.

Ia menyebut, penjualan ORI015 di BTN difokuskan untuk memperoleh dana segar. Dengan kata lain penjualan instrumen ini tidak akan mengurangi pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) di bank berkode sahamBBTN tersebut. “Sebaliknya, dengan penjualan ORI015 maka akan ada potensi nasabah baru yang masuk ke BTN,” ujarnya, hari ini (11/10).

Potensi perolehan nasabah baru sangat mungkin terwujud mengingat kupon ORI015 dianggap cukup menarik sebesar 8,25%. Belum lagi, tidak semua bank dapat melakukan penjualan produk tersebut.

BTN pun terus melakukan promosi ORI015 ke seluruh cabang agar nasabah prioritas maupun non-prioritas dapat membeli instrumen ini.

Sebagai informasi, masa penawaran ORI015 masih akan berlangsung hingga 25 Oktober mendatang. Selain mendapat keuntungan melalui pembayaran kupon bersifat tetap, investor juga berpeluang memperoleh keuntungan harga jual karena ORI015 dapat diperdagangkan di pasar sekunder.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×