Reporter: Yuliana Hema | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) membuka peluang untuk menambah anggaran pembelian kembali atau buyback saham kalau buyback tanpa RUPS diimplementasikan
Presiden Direktur Alamtri Resources Indonesia Garibaldi Thohir menyatakan pihaknya siap untuk melakukan buyback saham lagi jika keputusan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah final.
"Kami sangat menunggu, tetapi untuk besaran anggarannya saya perlu rapat dengan dewan direksi terlebih dahulu. Namun kalau OJK buka, kami siap," ucap pria yang akrab dipanggil Boy Thohir, Senin (3/3).
Baca Juga: Alamtri Resources (ADRO) Umumkan Harga Penawaran Final PUPS AADI Rp 5.960 per Saham
Seperti diketahui, ADRO telah memperoleh persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 15 April 2024 untuk melakukan buyback dengan anggaran maksimal Rp 4 triliun.
Adapun aksi korporasi ini dilakukan dalam jangka waktu 12 bulan terhitung sejak tanggal 16 Mei 2024. Artinya, jangka waktu pembelian kembali ADRO akan berakhir pada 16 Mei 2025.
Menurutnya, Bursa Efek Indonesia (BEI) dan OJK harus segera memperjelas aturan buyback saham tanpa RUPS ini karena memang saat ini kondisi pasar mendukung untuk melakukan pembelian kembali saham.
Baca Juga: Alamtri Resources (ADRO) Menebar Dividen Interim Rp 3,21 Triliun
"Kami siap-siap saja dan rasanya para pengusaha lain juga siap, bahwa kondisi perusahaan blue chip sekarang sudah murah dengan kinerja yang tidak buruk," kata Boy. Seperti diketahui, OJK tengah mengkaji kebijakan relaksasi buyback saham tanpa Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dalam rangka menjaga stabilitas harga dan memberikan ruang bagi investor untuk mengambil keputusan.
Baca Juga: Adaro (ADRO) Tebar Dividen Rp 41,7 Triliun dan Ubah Nama Jadi Alamtri Resources
Selanjutnya: Bank Sentral Swiss Membukukan Rekor Laba Tahun 2024 hampir US$90 Miliar
Menarik Dibaca: Prakiraan Cuaca Jakarta Besok (4/3): Berawan dan Hujan Ringan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News