kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bibit Tumbuh Bersama ganti presdir karena kasus reksadana ke Sinarmas AM


Kamis, 28 Mei 2020 / 15:05 WIB
Bibit Tumbuh Bersama ganti presdir karena kasus reksadana ke Sinarmas AM
ILUSTRASI. Ilustrasi investasi reksadana.


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bibit Tumbuh Bersama merombak manajemennya usai agen penjual reksadana ini menyampaikan permintaan maaf secara terbuka terkait masalah reksadana Sinarmas Asset Management.

Dalam keterangan tertulis, Kamis (28/5), Sigit Kouwagam yang sebelumnya menduduki posisi direktur kini menggantikan posisi Wellson Lo sebagai Presiden Direktur Bibit Tumbuh Bersama.

Baca Juga: PT Bibit Tumbuh Bersama meminta maaf kepada Sinarmas AM

Perusahaan yang menjadi agen penjual efek reksadana Sinarmas Asset Management ini melakukan pergantian posisi presiden direktur karena menilai keputusan Wellson yang memberi saran kepada nasabah Bibit untuk menjual reksadana Sinarmas Asset Management yang disuspen Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kurang tepat.

Langkah pergantian kepemimpinan ini diambil setelah Bibit menerbitkan surat permintaan maaf secara terbuka pada Rabu (27/5).

Presiden Direktur Bibit Tumbuh Bersama Sigit Kouwagam menegaskan, Bibit akan terus fokus memberikan layanan terbaik bagi pengguna aplikasi dan mitra lembaga keuangan.

Sesuai dengan sistem S-INVEST tanggal 28 Mei 2020, nasabah sudah dapat kembali melakukan transaksi transaksi subscription dan switching atas produk reksadana Sinarmas Asset Management seperti sebelumnya.

“Bibit tidak pernah meragukan kemampuan dan kekuatan Sinarmas Asset Management. Saran yang diberikan tentang produk reksa dana Sinarmas Asset Management pada 26 Mei 2020, tidak tepat,” kata Sigit.

Baca Juga: Sinarmas AM somasi agen penjual reksadana terkait permasalahan suspensi sementara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×