kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.620.000   14.000   0,87%
  • USD/IDR 16.305   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.109   35,72   0,50%
  • KOMPAS100 1.044   5,37   0,52%
  • LQ45 824   5,99   0,73%
  • ISSI 212   -0,11   -0,05%
  • IDX30 427   5,07   1,20%
  • IDXHIDIV20 512   6,64   1,31%
  • IDX80 119   0,49   0,41%
  • IDXV30 122   1,03   0,85%
  • IDXQ30 140   1,68   1,21%

Berikut agenda penting yang harus disimak di pasar Asia!


Senin, 10 Januari 2011 / 07:59 WIB
Berikut agenda penting yang harus disimak di pasar Asia!


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Agenda dan laporan ekonomi berikut kemungkinan besar akan mempengaruhi perdagangan di pasar obligasi dan mata uang Asia hari ini. Apa saja?

Jepang:

Hari ini, pasar finansial Jepang ditutup karena libur nasional.

Korea Selatan:

- Tingkat inflasi harga produsen Korea Selatan kembali melaju ke level tertinggi dalam dua tahun pada Desember. Indeks Harga Produsen naik 5,3% dibanding tahun sebelumnya. Data bank sentral menunjukkan, indeks juga naik dibanding bulan November yang berada di level 4,9%.

- Bank of Korea akan menjual obligasi satu dan lima tahun senilai 2,723 triliun won atau US$ 2,4 miliae, Bank sentral juga akan menerbitkan surat utang selama 28 hari dan 91 hari senilai 2 triliun won.

- Tingkat yield untuk obligasi dengan bunga 4% yang jatuh tempo September 2015 adalah 4,30%. Won berada di posisi 1.122,30 per dollar.

China:

- Berdasarkan estimasi analis Bloomberg, biro Statistik China diprediksi akan melaporkan surplus neraca perdagangan untuk bulan Desember. Angka tersebut lebih rendah ketimbang surplus November yang mencapai US$ 22,9 miliar.

- Tingkat yield untuk obligasi dengan bunga 3,64% yang jatuh tempo Desember 2015 adalah 3,65%. Yuan berada di posisi 6,632.

Malaysia:

- Sejumlah analis yang disurvei Bloomberg meramal, Departemen Statistik Malaysia akan mengumumkan peningkatan produksi industri sebesar 6% pada November dibanding tahun lalu setelah sebelumnya naik 3% pada Oktober.

- Tingkat yield untuk obligasi dengan bunga 3,835% yang jatuh tempo Agustus 2015 adalah 3,42%. Ringgit berada di posisi 3,069.

Filipina:

- Pemerintah Filipina akan menjual surat utang negara dengan janka waktu 91, 182, dan 364 hari.

- Tingkat yield untuk obligasi dengan bunga 5,875% yang jatuh tempo Desember 2020 adalah 6,22%. Peso berada di level 44,21.

Singapura:

- Pemerintah akan menjual surat utang selama 91 hari senilai S$ 3,9 miliar atau US$ 3 miliar. Tingkat yield untuk obligasi lima tahun yang jatuh tempo Juli 2015 adalah 1,38%. Dollar Singapura ditransaksikan pada posisi S$ 1,2941.

Taiwan:

- Tingkat yield untuk obligasi dengan bunga 1,125% yang jatuh tempo September 2020 adalah 1,51%. Dollar Taiwan berada di posisi NT$ 29,80.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×