kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.909.000   -24.000   -1,24%
  • USD/IDR 16.195   57,00   0,35%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

Berikut agenda penting yang harus disimak di pasar Asia!


Senin, 10 Januari 2011 / 07:59 WIB
Berikut agenda penting yang harus disimak di pasar Asia!


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Agenda dan laporan ekonomi berikut kemungkinan besar akan mempengaruhi perdagangan di pasar obligasi dan mata uang Asia hari ini. Apa saja?

Jepang:

Hari ini, pasar finansial Jepang ditutup karena libur nasional.

Korea Selatan:

- Tingkat inflasi harga produsen Korea Selatan kembali melaju ke level tertinggi dalam dua tahun pada Desember. Indeks Harga Produsen naik 5,3% dibanding tahun sebelumnya. Data bank sentral menunjukkan, indeks juga naik dibanding bulan November yang berada di level 4,9%.

- Bank of Korea akan menjual obligasi satu dan lima tahun senilai 2,723 triliun won atau US$ 2,4 miliae, Bank sentral juga akan menerbitkan surat utang selama 28 hari dan 91 hari senilai 2 triliun won.

- Tingkat yield untuk obligasi dengan bunga 4% yang jatuh tempo September 2015 adalah 4,30%. Won berada di posisi 1.122,30 per dollar.

China:

- Berdasarkan estimasi analis Bloomberg, biro Statistik China diprediksi akan melaporkan surplus neraca perdagangan untuk bulan Desember. Angka tersebut lebih rendah ketimbang surplus November yang mencapai US$ 22,9 miliar.

- Tingkat yield untuk obligasi dengan bunga 3,64% yang jatuh tempo Desember 2015 adalah 3,65%. Yuan berada di posisi 6,632.

Malaysia:

- Sejumlah analis yang disurvei Bloomberg meramal, Departemen Statistik Malaysia akan mengumumkan peningkatan produksi industri sebesar 6% pada November dibanding tahun lalu setelah sebelumnya naik 3% pada Oktober.

- Tingkat yield untuk obligasi dengan bunga 3,835% yang jatuh tempo Agustus 2015 adalah 3,42%. Ringgit berada di posisi 3,069.

Filipina:

- Pemerintah Filipina akan menjual surat utang negara dengan janka waktu 91, 182, dan 364 hari.

- Tingkat yield untuk obligasi dengan bunga 5,875% yang jatuh tempo Desember 2020 adalah 6,22%. Peso berada di level 44,21.

Singapura:

- Pemerintah akan menjual surat utang selama 91 hari senilai S$ 3,9 miliar atau US$ 3 miliar. Tingkat yield untuk obligasi lima tahun yang jatuh tempo Juli 2015 adalah 1,38%. Dollar Singapura ditransaksikan pada posisi S$ 1,2941.

Taiwan:

- Tingkat yield untuk obligasi dengan bunga 1,125% yang jatuh tempo September 2020 adalah 1,51%. Dollar Taiwan berada di posisi NT$ 29,80.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×