kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Berencana Buyback, Matahari Department Store (LPPF) Segera Gelar RUPSLB


Kamis, 05 Mei 2022 / 13:17 WIB
Berencana Buyback, Matahari Department Store (LPPF) Segera Gelar RUPSLB
ILUSTRASI. Gerai Matahari Department Store milik Pt Matahari Department Store Tbk (LPPF)


Reporter: Kenia Intan | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Matahari Department Store Tbk berencana melakukan pembelian kembali saham atawa buyback. Emiten berkode saham LPPF itu akan menggelar buyback setelah mendapat restu pemegang saham.

"Pembelian kembali saham akan dilaksanakan setelah perseroan memperoleh persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan yang akan dilaksanakan pada hari Senin tanggal 6 Juni 2022," ujar Direksi LPPF dalam keterbukaan informasi yang dikutip Kontan.co.id, Kamis (5/5).

Lebih lanjut diungkapkan, buyback akan dilaksanakan paling lama 18 bulan terhitung sejak hari diselenggarakannya RUPSLB atau paling lambat sampai dengan tanggal 5 Desember 2023.

Adapun jumlah biaya yang akan dikeluarkan untuk pelaksanaan buyback setinggi-tingginya Rp 1  triliun. Jumlah tersebut termasuk biaya perantara perdagangan efek dan biaya lainnya sehubungan dengan pembelian kembali saham.

Buyback akan dilakukan atas sebanyak-banyaknya 10% dari modal disetor dan ditempatkan atau sekitar 262,61 juta saham. Untuk harga pembeliannya, LPPF akan mengacu pada ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Baca Juga: Targetkan Buka 10 Gerai Baru, Ini Strategi Matahari Department (LPPF)

Direksi LPPF lebih lanjut menjelaskan, pembelian kembali saham merupakan salah satu bentuk usaha perseroan untuk meningkatkan nilai pemegang saham. Sehingga, akan memberikan fleksibilitas yang besar kepada perseroan dalam mengelola modal untuk mencapai struktur permodalan yang lebih efisien.

Perusahaan menilai tidak akan terjadi penurunan pendapatan yang signifikan akibat dari pelaksanaan buyback tersebut. Pembelian kembali saham juga tidak berdampak signifikan terhadap biaya pembiayaan perseroan.

"Pelaksanaan pembelian kembali saham diharapkan tidak akan memengaruhi kegiatan usaha dan operasional Perseroan dikarenakan Perseroan telah memiliki modal kerja yang cukup untuk menjalankan kegiatan usaha Perseroan," tutup direksi

Asal tahu saja, laba bersih per saham LPPF per tanggal 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 351. Proforma laba bersih per saham apabila buyback dilaksanakan dalam jumlah maksimum adalah sebesar Rp 431.

 
TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×