Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah pada kurs tengah Bank Indonesia berbalik melemah. Jumat (24/1) pukul 10.00 WIB, rupiah referensi pada Jakarta interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) berada di Rp 13.632 per dolar Amerika Serikat (AS), atau melemah 0,04% dibanding hari sebelumnya yang berada di level Rp 13.626 per dolar AS.
Posisi rupiah di kurs tengah BI ini berbanding terbalik dengan rupiah di pasar spot. Mengutip Bloomberg, rupiah di pasar spot perkasa setelah berada di Rp 13.598 per dolar AS.
Baca Juga: Rupiah terus menguat terhadap dolar AS, ini penjelasan Gubernur BI
Ini adalah kali pertama dalam 23 bulan rupiah berada di bawah level Rp 13.600 per dolar AS. Penguatan mata uang Garuda yang mencapai 0,30% ini menjadikannya mata uang paling kuat di kawasan.
Mayoritas mata uang di Asia memang menguat. Selain rupiah yang naik signifikan, hal serupa juga terjadi pada peso Filipina yang menguat 0,10%.
Sementara yuan China menjadi mata uang paling loyo di hadapan the greenback setelah melemah 0,56%. Pelemahan juga terjadi pada rupee India yang turun 0,11%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News