kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

BEI masih suspensi perdagangan 10 saham


Senin, 20 Februari 2017 / 07:23 WIB
BEI masih suspensi perdagangan 10 saham


Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) masih menghentikan sementara atawa suspensi perdagangan 10 emiten. Kesepuluh emiten ini belum membayar biaya pencatatan tahunan alias annual fee.

Mereka adalah PT Bara Jaya International Tbk (ATPK), PT Majapahit Ini Corpora Tbk (AKSI), PT Inovisi Infracom Tbk (INVS), PT Permata Prima Sakti Tbk (TKGA), dan PT Sigmagold Inti Perkasa Tbk (TMPI). Lalu, PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk (TRUB), PT Grahamas Citrawisata Tbk (GMCW), PT Garda Tujuh Buana Tbk (GTBO), PT Siwani Makmur Tbk (SIMA), serta PT Yulie Sekurindo Tbk (YULE).

"Bursa memutuskan untuk memperpanjang penghentian sementara perdagangan efek di pasar reguler dan pasar tunai untuk delapan perusahaan tercatat, juga menghentikan sementara perdagangan efek di pasar reguler dan pasar tunai untuk tiga perusahaan tercatat," ungkap direksi bursa dalam keterbukaan di BEI, Kamis (16/2) pekan lalu.

BEI baru menghentikan perdagangan saham TMPI, YULE, dan PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA), Kamis lalu. Sedangkan saham-saham lainnya memang masih dalam kondisi suspensi. ZBRA kemudian membayar biaya pencatatan dan saham ini mulai diperdagangkan lagi pada Jumat (17/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×