Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Mulanya, PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (BBMI) menargetkan duit segar dari rights issue senilai Rp 1,49 triliun. Target itu diperoleh dari penerbitan 1,99 miliar saham seri B dengan target harga eksekusi tertinggi Rp 750 per saham.
Namun, berdasarkan prospektus ringkas BBMI yang diterbitkan lewat keterbukaan informasi BEI hari ini (4/10), emiten bank itu merevisi jumlah saham seri B yang diterbitkan, menjadi sebanyak 2,81 miliar.
Sementara harga pelaksanaan rights issue nanti sebesar Rp 480 per saham, sehingga target duit segar yang diperoleh juga direvisi menjadi Rp 1,35 triliun.
Rasio pendistribusian saham baru juga berubah. Saat ini, rasio pendistribusiannya adalah, pemegang 21 saham lama memiliki 8 Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD), dimana setiap satu HMETD memberikan hak pemegang saham untuk membeli satu saham baru seri B.
Untuk melakukan aksi korporasi ini manajemen akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 7 November mendatang. Jika disetujui, periode perdagangan saham dan pelaksanaan akan berlangsung pada 21 November-27 November.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News