Reporter: Dina Farisah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
MALANG. PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) atau yang juga dikenal dengan Jakarta Futures Exchange (JFX) resmi menjalin kerjasama dengan Universitas Katolik Widya Karya, Malang serta Perusahaan Pialang Berjangka PT Agrodana Futures. Hal ini dalam rangka pengembangan Industri Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) di Indonesia, khususnya di kota Malang.
Kerjasama tersebut dilakukan melalui edukasi, sosialisasi dan pemasyarakatkan kegiatan Perdagangan Berjangka Komoditi di lingkungan kampus melalui wadah JFX Center.
Jalinan kerjasama tripatrid ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Direktur Utama BBJ, Sherman Rana Krishna dengan Rektor Universitas Widya Karya Malang, Rm. M. Agung Christiputra O’Carm, MA dan Direktur Utama PT Agrodana Futures, Laurentius Gunawan. Selanjutnya dilakukan pengguntingan pita tanda peresmian JFX Center oleh Rektor Universitas Widya Karya disaksikan oleh Direktur Utama BBJ dan Direktur Utama Agrodana Futures.
Sherman Rana Krishna, Direktur Utama BBJ mengatakan, pembentukan JFX Center merupakan salah satu bentuk tanggung jawab Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dalam mensosialisasikan Perdagangan Berjangka Komoditi di Indonesia sesuai dengan amanat UU No.10/2011 tentang Perdagangan Berjangka Komoditi yang merupakan amandemen UU No.32/1997. “Kami ingin mengenalkan perdagangan berjangka komoditi sedini mungkin kepada masyarakat sehingga kami memandang perlu melakukan sosialisasi dan edukasi kepada mahasiswa dalam bentuk JFX Center,” jelas Sherman.
Rektor Universitas Widya Karya, Rm. M. Agung Christiputra menyambut baik dan mendukung keberadaan JFX Center ini. “JFX Center penting sebagai pusat kegiatan ilmiah, informasi, dan edukasi sekaligus entrepreneurship di bidang perdagangan berjangka komoditi bagi para mahasiswa dan civitas academica lainnya,” ujarnya..
Direktur Utama PT. Agrodana Futures, Laurentius Gunawan mengungkapkan, pihaknya selalu mendukung BBJ dalam pembentukan harga komoditi (price discovery) yang diharapkan menjadi referensi harga internasional. “Kami akan meningkatkan transaksi kontrak multilateral melalui BBJ,” imbuhnya.
JFX Center di Universitas Widya Karya Malang merupakan JFX Center ke-15 di lingkungan kampus. Sebelumnya, JFX Center telah dibuka di beberapa kota besar lainnya seperti Jakarta, Semarang, Bogor, Lampung, Bandung, dan Pekanbaru. JFX berharap di masa mendatang JFX Center hadir di seluruh kota besar di Indonesia.
Sebelum peresmian JFX Center dilakukan seminar dan kuliah umum oleh PT Agrodana Futures. Seminar dengan tema “Memaksimalkan Keuntungan dengan Kontrak Berjangka” ini disambut antusias oleh ratusan mahasiswa dan dosen yang hadir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News