Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - Simak pergerakan saham BBCA, BBRI, dan BMRI yang berbeda arah saat IHSG Naik hari Jumat (18/7). Ketiga bank Blue Chip LQ45 alami pergerakan yang berbeda saat pasar menguat ke 7.311,9.
Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mengakhiri sesi perdagangan hari ini dalam kondisi melemah. Ketika Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup aktivitas pasar, saham BBCA tercatat berada di posisi Rp 8.425 per lembar.
Jika dibandingkan dengan penutupan hari Kamis (17 Juli), harga BBCA mengalami penurunan sebesar 1,17% dari sebelumnya Rp 8.525. Pada awal sesi, saham ini sempat dibuka lebih tinggi dari hari sebelumnya, yaitu di level Rp 8.550.
Baca Juga: Saham BBCA Melemah 1,17% pada Jumat (18/7), Transaksi Capai Rp 682,7 Miliar
Sepanjang hari, saham BBCA bergerak di rentang harga Rp 8.425 sebagai level terendah dan Rp 8.575 sebagai tertinggi, sebelum akhirnya terkoreksi turun Rp 100 dalam sehari.
Apabila dibandingkan dengan 7 hari lalu (11 Juli 2025), harga BBCA telah terkoreksi 2,32% dari level sebelumnya di Rp 8.625.
Secara tahunan, dari 18 Juli 2024, saham ini telah turun 16,58% dari Rp 10.100.
Dalam sesi ini, data Bursa Efek Indonesia (BEI) lewat idx.co.id catat adanya nilai transaksi saham BBCA sebesar Rp 682,70 miliar dan volume perdagangan mencapai 804.322 lot.
Baca Juga: IHSG Ditutup Menguat ke 7.311,9 pada Hari Ini, MDKA, ISAT, PGAS Jadi Top Gainers LQ45
BMRI Naik Tipis
Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) ditutup menguat pada akhir sesi perdagangan. Saat bursa resmi ditutup, harga saham BMRI tercatat di level Rp 4.740 per lembar.
Jika dibandingkan dengan penutupan hari Kamis (17 Juli), terjadi kenaikan sebesar 0,42% dari harga sebelumnya Rp 4.720. Saham ini dibuka lebih tinggi dari penutupan sebelumnya, yakni di posisi Rp 4.760.
Sepanjang perdagangan, saham BMRI bergerak di rentang Rp 4.720 hingga Rp 4.810, dan mencatat kenaikan Rp 20 per lembar saham dalam sehari.
Baca Juga: Cetak Rekor! IHSG Menembus di Atas Level 7.362 di Awal Perdagangan Jumat (18/7)
Namun, jika dibandingkan dengan posisi 7 hari sebelumnya (11 Juli 2025), harga BMRI sudah melemah sebesar -4,63% dari level Rp 4.970.
Sedangkan secara tahunan, dibandingkan dengan 18 Juli 2024, saham BMRI telah terkoreksi cukup dalam, yakni -27,63% dari harga Rp 6.550.
Berdasarkan data BEI, total nilai transaksi saham BMRI hari ini mencapai Rp 767 miliar, dengan volume perdagangan sebanyak 1.612.624 lot.
Baca Juga: IHSG Berpeluang Ke Arah 7.400, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini dari BNI Sekuritas
BBRI Turun Hampir 1%
Terakhir, ada saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) mengakhiri sesi perdagangan dengan koreksi harga. Saat penutupan bursa, saham BBRI berada di level Rp 3.860 per lembar, menunjukkan penurunan dari hari sebelumnya.
Bila dibandingkan dengan harga penutupan Kamis (17 Juli), saham ini melemah 0,77% dari posisi Rp 3.890. Meski sempat dibuka lebih tinggi di harga Rp 3.910, pergerakannya akhirnya ditutup turun Rp 30 dalam sehari.
Sepanjang perdagangan, saham BBRI sempat menyentuh harga tertinggi Rp 3.940 dan terendah Rp 3.860.
Baca Juga: IHSG Naik 6,14% Dalam Reli Sembilan Hari, Saham-Saham Ini Jadi Penyokong
Dilihat dari pergerakan dalam 7 hari terakhir (sejak 11 Juli 2025), harga saham BBRI terkoreksi tipis sebesar -0,52% dari posisi Rp 3.880.
Sedangkan secara tahunan, jika dibandingkan dengan 18 Juli 2024, saham ini mengalami penurunan yang cukup signifikan sebesar -21,06% dari level Rp 4.890.
Data dari BEI, nilai transaksi saham BBRI hari ini mencapai Rp 432,50 miliar, dengan volume perdagangan sebanyak 1.110.300 lot.
Tonton: Bunga KPR BCA Bakal Turun, Tapi...
Selanjutnya: Tips Jawab Kelebihan dan Kelemahan saat Interview Kerja agar Meyakinkan
Menarik Dibaca: 10 Rekomendasi Teh Hijau yang Bagus Diminum saat Diet
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News