CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Bappebti: Bursa lain bisa ikut transaksi timah


Selasa, 16 September 2014 / 06:37 WIB
Bappebti: Bursa lain bisa ikut transaksi timah
ILUSTRASI. Beberapa manfaat dari menggunakan mouthwash atau obat kumur yang sering digunakan untuk menyegarkan mulut saat berpuasa.


Reporter: Dina Farisah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Badan Pengawas Berjangka Komoditi (Bappebti) memberi lampu hijau bagi bursa lain yang ingin memperdagangkan komoditas timah. Saat ini, timah baru diperdagangkan melalui Bursa Komoditi Derivatif Indonesia (BKDI).

Mardjoko, Kepala Biro Analisis Pasar BKDI mengatakan, izin perdagangan timah yang diberikan kepada BKDI tidak serta-merta menutup peluang bagi bursa lainnya untuk turut berpartisipasi memperdagangkan timah. Menurutnya, perdagangan timah ini akan di evaluasi secara berkala. Apabila kinerja BKDI dirasa kurang memuaskan maka ada peluang bagi bursa lain.

"Perdagangan timah sangat memungkinkan bagi bursa lainnya. Yang sudah berjalan akan kita evaluasi. Jika tidak menunjukkan kinerja maka akan diberikan kesempatan pada yang lain," jelas Mardjoko kepada KONTAN.

Bursa lain yang dimaksud adalah PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ). Namun, peluang perdaangan timah pada dua bursa ini masih terkendala. Hal tersebut mengingat semangat awal perdagangan timah melalui bursa adalah untuk menjadi referensi harga global. Apabila perdagangan timah dilakukan pada dua bursa, maka acuan harga menjadi membingungkan pelaku pasar.

Kendala ini juga masih menjadi pertimbangan Bappebti. "Kami juga masih memikirkan hal itu. Apakah harga timah kedua bursa kemudian di rata-ratakan atau seperti apa," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×