kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.471   54,00   0,33%
  • IDX 6.414   -105,28   -1,61%
  • KOMPAS100 931   -18,35   -1,93%
  • LQ45 728   -9,89   -1,34%
  • ISSI 198   -4,69   -2,32%
  • IDX30 379   -3,37   -0,88%
  • IDXHIDIV20 456   -6,04   -1,31%
  • IDX80 106   -1,75   -1,63%
  • IDXV30 108   -2,01   -1,82%
  • IDXQ30 124   -0,89   -0,71%

Bapepam-LK menunggu dulu laporan MPPA


Jumat, 17 September 2010 / 20:09 WIB
Bapepam-LK menunggu dulu laporan MPPA


Reporter: Ade Jun Firdaus | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Kabar rencana PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) melego unit bisnis utamanya, Hypermart, ternyata tidak begitu menyita perhatian Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Padahal, ketika MPPA menjual PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), wasit pasar modal tergolong cukup “giat” menyuarakan aksi korporasi anak usaha Grup Lippo itu kepada masyarakat.

"Saya sudah lihat beritanya di koran. Tapi itu kan masih opsi. Yah kita tunggu saja. Biasanya mereka (MPPA) kasih laporan ke kami kalau memang benar akan menjual Hypermart," ujar Fuad, Ketua Bapepam-LK, Jumat (17/9). Dus, orang nomor wahid di Bapepam-LK itu bilang, pihaknya juga belum akan memanggil manajemen MPPA terkait berita ini.

Namun, bila rencana itu benar, berarti MPPA berniat merubah haluan bisnis. Dus, kata Fuad, MPPA harus segera menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk meminta restu dari para pemegang sahamnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×