kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Bahana tangani penerbitan obligasi JPFA senilai Rp 1 triliun


Senin, 24 Oktober 2011 / 23:36 WIB
ILUSTRASI. Amazon founder and CEO Jeff Bezos laughs as he talks to the media while touring the new Amazon Spheres during the grand opening at Amazon's Seattle headquarters in Seattle, Washington, U.S., January 29, 2018. REUTERS/Lindsey Wasson


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Pasar obligasi tak pernah ada sepinya. Setelah kebanyakan diisi oleh perusahaan di sektor keuangan, kali ini ada perusahaan sektor lain yang menjajaki perolehan dana segar dari aksi ini. PT Japfa Comfeed Tbk (JPFA) berencana menerbitkan obligasi senilai Rp 1 triliun di awal tahun depan. "Mereka sudah masukan rencana penerbitan obligasi tersebut ke Bursa Efek Indonesia (BEI)," kata Head of Investment Banking Bahana Securities Andi Sidhartha di Jakarta, Senin (24/10).

Masa book building untuk obligasi tersebut diharapkan dapat berlangsung di Desember mendatang. "Nah masa penawarannya direncanakan Januari tahun depan," tambahnya. Bahana securities sendiri telah mendapatkan mandat untuk mengurus aksi korporasi tersebut.

Selain itu menangani JPFA, Bahana pun telah mendapatkan mandat untuk menangani penerbitan obligasi berkelanjutan PT Bank International Indonesia Tbk dan PT Sarana Multigriya Financial (SMF) pada kuartal pertama 2012. SMF dikabarkan akan menerbitkan obligasi berkelanjutan senilai Rp 2 triliun. Dana itu digunakan untuk menambah modal kerja dalam mendukung ekspansi pembiayaan sekunder perumahan.

Selain itu, BII akan menerbitkan obligasi berkelanjutan dengan nilai Rp 2 triliun dan sub debt senilai Rp 500 miliar. Saat ini, dokumen penerbitan obligasi berkelanjutan BII telah masuk ke Bapepam-LK pada awal Oktober 2011.

Dan untuk tahun ini, Bahana masih akan menangani obligasi berkelanjutan milik PT Medco Energy Tbk (MEDC). Untuk tahap kedua ini, MEDC akan menerbitkan obligasi senilai US$ 30 juta. Perusahaan ini memang menargetkan obligasi berkelanjutan senilai US$ 150 juta, di mana sebelumnya sudah menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap pertama senilai US$ 50 juta.

"Mereka kebutuhan dananya hanya segitu saat ini. Di Novemberlah terbitnya," pungkas Andi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×