Awan mendung menggelayuti bursa Asia

Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Bursa Asia dibuka di zona merah pada transaksi perdagangan pagi ini (2/2). Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.55 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,4%. Sektor pertambangan, minyak, dan gas melorot paling tajam sebesar 0,8%.

Sementara itu, di Jepang, indeks Topix dan indeks Nikkei 225 Stock Average masing-masing mencatatkan penurunan sebesar 0,6%. Sedangkan indeks Kospi di Seoul turun 0,8%.

Adapun indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,6% dan indeks S&P/NZX 50 Selandia Baru naik 0,2%.

Ada sejumlah sentimen negatif yang menahan pergerakan bursa Asia pagi ini. Pertama, penurunan harga minyak dunia akibat spekulasi bahwa cadangan minyak AS akan terus bertambah. Kedia, indeks futures bursa Amerika juga tertekan seiring anjloknya harga minyak dunia.

"Kita berada pada periode untuk mengambil langkah hati-hati. Ini merupakan periode yang penuh dengan ketidakpastian. China masih tetap sebagai kecemasan utama investor. Jika situasi di China semakin tak menentu, maka dampaknya ke market juga akan besar," jelas Angus Gluskie, managing director White Funds Management di Sydney.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News