Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham tahunan (RUPST) pada hari ini, Kamis (11/4). Dalam RUPST tersebut telah diputuskan akan ada pembagian dividen
Hamdani Zulkarnaen Salim, Presiden Direktur AUTO menjelaskan dalam RUPS telah disetujui penggunaan laba bersih AUTO untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar Rp 610,9 miliar.
Adapun sebesar Rp 245,8 miliar kurang lebih 40% dari laba bersih dibagikan sebagai dividen tunai, atau sebesar Rp 51 setiap saham. AUTO telah membagikan dividen interim Rp 72,2 miliar atau sebesar Rp 15 per saham yang telah dibayarkan pada tanggal 22 Oktober 2018.
Sehingga, setelah ini AUTO akan membagikan dividen final Rp 36 per saham atau setara total Rp 173,51 miliar. Anak usaha PT Astra International Tbk (ASII) ini akan membayar dividen pada 9 Mei 2019 kepada pemegang saham yang yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham (recording date) pada 23 April 2019 pukul 16:00 WIB.
“Pembayaran dividen akan dilakukan dengan memperhatikan ketentuan pajak, ketentuan Bursa Efek Indonesia dan ketentuan pasar modal lainnya yang berlaku,” kata Hamdani, Kamis (11/4).
AUTO tidak menetapkan cadangan khusus mengingat jumlah minimal cadangan khusus yang dipersyaratkan dalam pasal 70 UUPT telah terpenuhi. AUTO akan menyimpan sisa laba sebagai laba ditahan untuk digunakan sebagai modal kerja dan investasi.
Selain itu, dalam rapat tersebut, disetujui pengangkatan Presiden Komisaris Astra Otoparts yang baru yaitu Gidion Hasan menggantikan Djony Bunarto Tjondro. Berikut susunan Direksi AUTO terhitung sejak ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2019 ini sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang diselenggarakan pada tahun 2021:
Berikut anggota Direksi dan Dewan Komisaris Astra Otoparts:
Direksi:
Hamdhani Dzulkarnaen Salim sebagai Presiden Direktur
Aurelius Kartika Hadi Tan sebagai Direktur
Lay Agus sebagai Direktur
Kusharijono sebagai Direktur
Yusak Kristian Solaeman sebagai Direktur
Agus Baskoro sebagai Direktur
Wanny Wijaya sebagai Direktur
Gidion Hasan sebagai Presiden Komisaris
Johannes Loman sebagai Wakil Presiden Komisaris
Agus Tjahajana Wirakusumah sebagai Komisaris Independen
Angky Utarya Tisnadisastra sebagai Komisaris Independen
Bambang Trisulo sebagai Komisaris Independen
Chiew Sin Cheok sebagai Komisaris
Sudirman Maman Rusdi sebagai Komisaris
Gunawan Geniusahardja sebagai Komisaris
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News