Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Harris Hadinata
JAKARTA. Perusahaan jasa sewa otomotif PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) menganggarkan belanja modal Rp 900 miliar tahun ini. Sebesar 90% dari belanja modal tersebut untuk penambahan armada.
Pada akhir 2014, jumlah armada perusahaan ini mencapai 14.873 unit. Hingga saat ini, jumlah armada diperkirakan sudah mencapai sekitar 16.000 unit.
Dengan belanja modal tadi, Adi Sarana menargetkan jumlah armada bisa bertambah menjadi 17.200-17.500 unit di akhir tahun. "Sisan dana belanja modal untuk penambahan jumlah kantor cabang," ujar Hindra Tanujaya, Direktur Adi Sarana Armada, Senin (8/6).
Komposisi jumlah armada ASSA adalah sebesar 70% dari kendaraan penumpang dengan varian Multi-Purpose Vehicles (MPV) seperti Kijang, Avanza dan Xenia. Sebanyak sekitar 1.500 unit adalah untuk kendaraan logistik seperti truk. Sisanya adalah mobil mewah, seperti CRV.
Sementara itu saat ini perusahaan total memiliki 44 point kantor cabang utama, kantor pusat, point service dan maintainance. Sampai dengan akhir tahun perusahaan berencana menambah tiga sampai empat point kantor cabang lagi, sehingga di akhir tahun perusahaan total memiliki 47-48 point kantor. "Ada di Palembang, Balikpapan, Banjarmasin, ada juga tambah head office di Cakung," ujar Prodjo Sunarjanto, Presiden Direktur ASSA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News