Reporter: Tane Hadiyantono | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencetak all time high di 5.914 setelah naik 33,73 poin atau 0,57%, Rabu (23/8).
Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya optimistis, tahun ini, IHSG bisa mencetak rekor fantastis di level 6.123. Menurutnya, salah satu faktor pemecah rekor adalah semakin meningkatnya optimisme pelaku pasar saham terhadap pertumbuhan perekonomian dan bergeraknya sektor riil.
Apalagi paska Bank Indonesia menurunkan suku bunga acuan di level 4,5 %, menjadi sentimen positif. Pasalnya, suku bunga yang rendah dapat menjadi stimulus perbankan untuk menurunkan suku bunga kredit. Dengan demikian, pertumbuhan kredit berpotensi menanjak yang saat ini masih dinilai lemah.
"Harapannya nanti akan dapat terjadi peningkatan daya beli serta perputaran roda perekonomian yang lebih cepat," jelas William, Rabu (23/8).
Tak hanya itu, William juga melihat kenaikan harga komoditas turut menunjang performa emiten yang berkaitan dengan perdagangan dan produksi komoditas. Hal ini terlihat dari perdagangan di sektor saham yang menguat paling tinggi.
Seluruhnya terdapat tujuh sektor saham yang menopang laju IHSG, hari ini. Penguatan terbesar pada sektor pertambangan yang naik 1,91%, diikuti sektor barang konsumsi 1,09% dan sektor manufaktur yang menguat 0,65%.
Besok (24/8), William melihat momentum koreksi wajar terjadi, karena pasar masih akan terus melakukan akumulasi pembelian. Hal ini terutama mengingat dalam jangka panjang IHSG masih berada dalam jalur uptrend ditopang fundamental perekonomian yang stabil.
William memprediksi, IHSG akan bergerak dengan support 5.811 dan resistance 5.945. Ia rekomendasikan beli sejumlah saham seperti PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Alam Sutra Realty Tbk (ASRI) dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News