Reporter: Dimas Andi | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan melelang lima seri Surat Utang Negara (SUN) pada Selasa (14/11). Lelang SUN pertama di bulan November ini diprediksi akan ramai permintaan.
Analis Fixed Income MNC Sekuritas I Made Adi Saputra memperkirakan, nilai penawaran yang masuk pada lelang SUN nanti berkisar Rp 35 triliun-Rp 40 triliun. Masuknya kembali investor asing ke pasar obligasi pemerintah menjadi sentimen positif akan larisnya lelang SUN nanti.
Menurut data Ditjen Pembiayaan Pengelolaan dan Risiko Kemenkeu, nilai kepemilikan asing hingga 9 November mencapai Rp 811,05 triliun. Jumlah tersebut naik 1,86% dari nilai kepemilikan asing per 31 Oktober lalu yang hanya Rp 796,20 triliun.
Potensi larisnya lelang SUN nanti juga disebabkan rilis data neraca pembayaran Indonesia (NPI) yang tercatat positif. Seperti yang diinformasikan Bank Indonesia, nilai NPI pada triwulan III surplus US$ 5,4 miliar.
Made menilai, seri bertenor pendek masih akan diminati para investor. Namun, ia tidak menutup kemungkinan bahwa seri FR0075 juga akan laris ketika ditawarkan pada lelang nanti.
Asal tahu saja, seri FR0075 merupakan seri bertenor panjang yang diproyeksikan akan menjadi seri benchmark pada tahun depan. Imbal hasil dan nilai transaksi seri tersebut di pasar sekunder juga tergolong cemerlang.
“FR0075 hanya akan diperdagangkan tanggal 14 nanti. Jadi, ini jadi kesempatan besar satu-satunya bagi investor yang ingin ambil untung dari pasar primer,” terang Made.
Sebagai informasi, pemerintah akan melelang SUN dengan target indikatif sebesar Rp 15 triliun dan target maksimal mencapai Rp 22,5 triliun. Terdapat lima seri SUN yang akan dilelang nanti, di antaranya SPN03180215, SPN12181115, FR0061, FR0059, dan FR0075.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News