Reporter: Auriga Agustina | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan yang bergerak dibisnis media, PT Arkadia Digital Media Tbk (DIGI) hari ini, Selasa (18/9), resmi mencatatkan diri di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dari hajatan ini, perusahaan meraup dana segar Rp 30 miliar.
Pada hari perdana perdagangan, harga saham DIGI langsung melonjak 70% ke Rp 340 per saham dari harga IPO yang sebesar Rp 200 per saham. Arkadia melepas 150 juta saham atau sebesar 46,15% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran saham umum perdana.
William Martaputra, Direktur Utama PT Arkadia Digital Media berharap, dengan modal yang didapat dari dana IPO, perusahaan bisa mendongkrak trafik di medianya (pageviews).
Nantinya, sekitar 38% dana hasil IPO 38% akan digunakan untuk peningkatan infrastruktur dan perangkat keras di anak perusahaan (AMN dan MMN). Sementara, sekitar 60% akan digunakan untuk pengembangan platform dan perangkat lunak untuk kegiatan usaha di anak perusahaan (AMN dan MMN). Adapun 2% dana IPO akan digunakan untuk modal kerja, 1% digunakan untuk operasional perseroan, dan 1% sisanya digunakan oleh anak perusahaan (AMN dan MMN)
Sebagai informasi, saat ini Arkadia mempunyai tiga anak perusahaan, yakni: PT Arkadia Media Nusantara (AMN), PT Mata Media Nusantara (MMN), PT Integra Archipelago Media (IAM).
Catatan saja, pendapatan perusahaan pada kuartal I naik 5,42% menjadi Rp 6,80 miliar dari sebelumnya Rp 6,45 miliar pada priode yang sama di tahun sebelumnya.
Sementara laba bersih meningkat 72,3% menjadi Rp 160 juta dari Rp 92,84 juta pada priode yang sama ditahun sebelumnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News