kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   24.000   1,27%
  • USD/IDR 16.326   31,00   0,19%
  • IDX 7.891   -53,11   -0,67%
  • KOMPAS100 1.111   -9,64   -0,86%
  • LQ45 829   2,03   0,24%
  • ISSI 266   -2,45   -0,91%
  • IDX30 429   0,72   0,17%
  • IDXHIDIV20 496   2,85   0,58%
  • IDX80 125   0,16   0,13%
  • IDXV30 131   0,34   0,26%
  • IDXQ30 139   0,61   0,44%

Apexindo Pratama Duta (APEX) raih kinerja keuangan positif sepanjang 2019


Minggu, 07 Juni 2020 / 15:01 WIB
Apexindo Pratama Duta (APEX) raih kinerja keuangan positif sepanjang 2019
ILUSTRASI. PT Apexindo Pratama Duta Tbk


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan jasa penunjang minyak dan gas (migas) PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX) membukukan pendapatan sebesar US$ 93,91 juta di tahun 2019. Jumlah ini tumbuh 2,51% (yoy) dibandingkan pendapatan di tahun 2018 sebesar US$ 91,61 juta.

Di sisi lain, APEX mengalami penurunan beban langsung sebesar 24,19% (yoy) menjadi US$ 74,96 juta di tahun 2019, sedangkan di tahun sebelumnya beban langsung emiten tersebut mencapai US$ 98,88 juta.

Lantas, APEX mampu mengantongi laba bersih sebanyak US$ 20,35 juta sepanjang tahun lalu. Padahal, di tahun sebelumnya perusahaan harus menderita kerugian bersih sebesar US$ 103,80 juta.

Baca Juga: Apexindo Pratama Duta (APEX) yakin bisa memenuhi kewajiban utang di tengah tekanan

Jika ditelusuri, mayoritas pendapatan APEX sepanjang tahun 2019 berasal dari jasa pemboran sebesar US$ 86,41 juta. Kemudian, pendapatan dari segmen mobilisasi dan demobilisasi sebesar US$ 500.000 serta pendapatan lain-lain sebesar US$ 7 juta.

Dari sisi pelanggan, tahun lalu APEX meraup pendapatan dari PT Pertamina Hulu Mahakam sebanyak US$ 64,99 juta. Lalu, diikuti oleh pendapatan dari PT PHE Offshore North West Java sebesar US$ 21,66 juta dan PT Pertamina Geothermal Energy sebesar US$ 6,92 juta.

Hingga akhir tahun 2019, APEX memiliki aset sebanyak US$ 500,72 juta. Jumlah tersebut terdiri dari aset lancar sebanyak US$ 66,63 juta dan aset tidak lancar sebanyak US$ 432,09 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×