Reporter: Danto | Editor: Test Test
JAKARTA. Tak ada angin tak ada hujan, Antonius Widyatma Sumarlin tiba-tiba menyatakan berhenti dari Direktur Utama PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk.
“Per hari ini saya memang sudah tidak lagi menjabat sebagai direktur utama,” kata Antonius, kepada KONTAN, Rabu (26/5). Anton enggan membeberkan alasan melepas jabatan tersebut. Yang pasti, “Ini sudah diputuskan oleh para pemegang saham,” katanya.
Dia sendiri mengaku kaget dengan pemberhentian ini. Namun, dia menyerahkan semua urusan tersebut kepada pemegang saham. Pada Selasa (18/5) pekan lalu, Humpuss Intermoda baru saja menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Dalam rilis pada situs mereka tertanggal 20 Mei 2010, terpampang pengumuman menyetujui laporan tahunan buku 2009. Namun, tak ada penjelasan soal pergantian direksi.
Anton pun enggan menyebutkan latar belakang pergantian dirinya tersebut. Belum jelas pula siapa pengganti putra mantan Menteri Keuangan era Soeharto, J.B. Soemarlin, tersebut. “Saya serahkan semuanya kepada Pak Tommy (Tommy Soeharto),” katanya. Kini, Anton mengaku akan fokus mengejar disertasi doktoralnya di Institut Pertanian Bogor (IPB).
Pada 12 Maret 2009, Tommy melakukan peronbakan besar-besaran di Humpuss Grup. Misalnya, Tommy mengganti Direktur Utama PT Humpuss, Eko Putro Sandjojo. Penggantinya adalah Tito Soetalaksana, mantan Direktur Utama Bank Tabungan Negara (BTN). Tommy juga menetapkan Theo Lekatompessy sebagai direktur.
Antonius Sumarlin tercatat pernah membidani sejumlah perusahaan besar. Antara lain menjadi Chief Executive Officer (CEO) PT Global Consulting Services, Manajer PT Astra International Tbk, dan Treasurer TrailMobile Corporation, Chicago, Amerika Serikat.
Pada Juni 2008, Tommy menerima dan menempatkannya menjadi Chief Financial Officer Humpuss Sea Transport Pte Ltd Singapore, anak usaha Humpuss Intermoda Transportasi. Pada Januari 2009, Antonius didapuk menjadi Deputi Direktur Humpuss Intermoda Transportasi. Selanjutnya, pada Februari 2009, dia menempati posisi presiden direktur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News