kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.305.000   42.000   1,86%
  • USD/IDR 16.653   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.164   -20,19   -0,25%
  • KOMPAS100 1.136   -7,73   -0,68%
  • LQ45 832   -5,41   -0,65%
  • ISSI 282   -1,61   -0,57%
  • IDX30 437   -3,69   -0,84%
  • IDXHIDIV20 503   -5,62   -1,10%
  • IDX80 128   -0,88   -0,68%
  • IDXV30 136   -1,98   -1,44%
  • IDXQ30 139   -1,42   -1,01%

Analis: Resitance IHSG terdekat saat ini 5.050


Rabu, 29 Oktober 2014 / 13:20 WIB
Analis: Resitance IHSG terdekat saat ini 5.050
ILUSTRASI. Ada beberapa tanda dan ciri-ciri seseorang yang terlalu sering duduk terlalu lama, berikut di antaranya. Foto: DOK Shutterstock      


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup sumringah di akhir sesi I hari ini (29/10). Data RTI menunjukkan, pada pukul 12.00 WIB, indeks tercatat naik 0,86% menjadi 5.044,28.

Analis First Asia Capital David Sutyanto menjelaskan, rebound yang terjadi saat ini merupakan imbas dari kondusifnya pasar saham gobal. "Rilis laba dari sejumlah emiten sektoral turut menyegarkan pergerakan IHSG hari ini," imbuhnya.

Menurutnya, target resistance pertama di level 5.025 berhasil dikonfirmasi sehingga indeks akan menuju resistance berikutnya, yakni 5.050. Adapun support pertama dan kedua IHSG saat ini masing-masing ada di level 4.990 dan 4.970.

Dari sisi teknikal juga mendukung terjadinya rebound pada IHSG. Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya bilang, tekanan yang sebelumnya mengimpit IHSG sempat membuat indeks berpeluang menembus support 4.989.

Di sisi lain, level support tersebut merupakan level kritis, yang apabila tidak berhasil ditembus maka indeks akan mengalami rebound. "Level itu tidak berhasil terkonfirmasi, berarti IHSG akan menuju resistance terdekat saat ini 5.054," pungkasnya.

Dia menambahkan, dalam jangka pendek, secara teknikal indeks masih berada dalam jalur uptrend. Begitu pula untuk jangka panjang, tren kenaikan IHSG masih akan terus terjadi meski dalam perjalannya selalu mengalami fluktuasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×