Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Pada akhir pekan lalu (18/1), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 67,10 poin (1,53%) ke level 4.465,48. ETrading Securities mencatat, investorĀ asing melakukan net buy di pasar reguler sebesar Rp 564,58 miliar. Adapun saham yang paling banyak dibeli adalah ASII, BBRI, BBNI, UNVR, dan BMRI.
Menurut Kepala Riset eTrading Securities Betrand Reynaldi, secara teknikal, kenaikan IHSG merupakan breakout resistance dari pattern broadening top sekaligus mencetak harga tertinggi sepanjang sejarah (highest high).
"Pada perdagangan hari ini (21/01), IHSG diperkirakan akan kembali mengalami penguatan, hal ini terlihat dari bullish engulfing candlestick dan indikatorĀ MACD berada di daerah positif dan bergerak di kisaran 4.300-4.480," urai Betrand. Dia lalu merekomendasikan sejumlah saham seperti ASII, AUTO, dan PTRO.
Hal senada juga diungkapkan oleh Muhammad Wafi Research Analyst PT Indo Premier Securities. Dia bilang, indeks kembali menyentug all time high dengan RSI dan MACD yang kembali positif sementara Stochastic masih di area overbought.
"IHSG berpotensi menguat dengan support di 4.400 dan resisten di level 4.557," jelas Wafi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News