Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan bergerak flat hingga naik di kisaran 3.690-3.790 pada perdagangan Rabu (6/6).
Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio utomo menyebut, kenaikan indeks Dow Jones 0,2% memang belum mengakhiri tren turun pada indeks tersebut. Namun, setidaknya, rebound tersebut bisa menjadi amunisi bagi IHSG untuk menguji level batas atas (resistance) dari kisaran gap di 3.781.
"Penutupan di atas 3.781 akan menjadi sinyal positif untuk jangka menengah," ujarnya, Rabu (6/6).
Lanjut Satrio, hingga perdagangan kemarin, saham-saham yang selama ini menjadi penggerak penurunan IHSG (terutama ASII dan UNTR) sudah berbalik arah. Saat ini, masih menunggu apakah saham perbankan dan tambang batubara lainnya bisa menembus resistance. Sedangkan, saham produsen CPO kemarin mulai menunjukkan tren naik.
Adapun, pergerakan indeks regional Asia tetap akan menjadi sumber sentimen bagi IHSG. "Posisi beli-simpan sebaiknya hanya dilakukan jika ada sinyal positif pada bursa regional atau Hang Seng ditutup di atas 18.500," saran Satrio.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
