kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.329   -48,00   -0,29%
  • IDX 7.183   16,44   0,23%
  • KOMPAS100 1.046   0,54   0,05%
  • LQ45 814   -0,59   -0,07%
  • ISSI 225   0,64   0,29%
  • IDX30 425   -0,65   -0,15%
  • IDXHIDIV20 504   -1,04   -0,21%
  • IDX80 118   -0,11   -0,10%
  • IDXV30 120   0,10   0,08%
  • IDXQ30 139   -0,46   -0,33%

Agung Podomoro (APLN) bukukan penurunan penjualan hingga 63,3% di kuartal I-2021


Rabu, 30 Juni 2021 / 11:53 WIB
Agung Podomoro (APLN) bukukan penurunan penjualan hingga 63,3% di kuartal I-2021
ILUSTRASI. PT. Agung Podomoro Land Tbk (APLN). KONTAN/Baihaki/23/06/2021


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) pada kuartal I-2021 membukukan penjualan dan pendapatan usaha sebesar Rp 485 miliar. Jumlah tersebut tercatat turun 63,3% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2020 yang mencapai Rp 1,32 triliun. 

Berdasarkan laporan keuangan APLN, perusahaan juga mencatatkan penurunan laba kotor sebesar 66,2% menjadi Rp 185 miliar dari sebelumnya yakni Rp 548 miliar pada kuartal 1-2020. 

Selanjutnya APLN membukukan laba rugi komprehensif  periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 299 miliar pada kuartal 1-2021. Angka itu tercatat turun 47% dari perolehan di periode yang sama tahun 2020 sebesar Rp 568 miliar. 

Baca Juga: Gelar RUPST, Agung Podomoro Land (APLN) ubah susunan dewan komisaris

 

Di samping itu, Perseroan juga mencatatkan kenaikan jumlah liabilitas sekitar 2,2% menjadi Rp 19,5 triliun dari sebelumnya Rp 19 triliun. Liabilitas tersebut terdiri dari liabilitas jangka pendek sebesar Rp 6,21 triliun dan liabilitas jangka panjang sebesar Rp 13,2 triliun. 

Sementara itu, jumlah ekuitas yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 8,2 triliun dari sebelumnya Rp 8,54 triliun di Kuartal 1-2020. 

Selanjutnya: Dorong satu juta kompor induksi, PLN bakal ajukan Rp 1 triliun di APBN 2022

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×