kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Adiwarna Anugerah Abadi (NAIK) Resmi Melantai di BEI, Sahamnya Tembus ARA


Rabu, 13 November 2024 / 10:22 WIB
Adiwarna Anugerah Abadi (NAIK) Resmi Melantai di BEI, Sahamnya Tembus ARA
Pencatatan perdana saham PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk (NAIK) di Bursa Efek Indonesia pada Rabu (13/11/2024).


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham NAIK pada Rabu (13/11). NAIK berhasil membuka perdagangan perdananya dengan melesat 35%. 

Hingga pukul 10:00 WIB, NAIK masih bertengger di level Rp 144 per saham atau melesat 34,58%. Dengan demikian, saham NAIK berhasil menyentuh batas Auto Rejection Atas (ARA). 

NAIK menggelar penawaran umum perdana saham alias Initial Public Offering (IPO) dengan melepas 750 juta saham dengan atau setara dengan 23,08% dari modal ditempatkan dan disetor pasca IPO. 

Baca Juga: Menyimak Penawaran IPO NAIK, Penyedia Proteksi Kebakaran yang Incar Rp 80,25 Miliar

Emiten penyedia sistem proteksi kebakaran ini menetapkan harga IPO sebesar Rp 107 per saham. Artinya dalam hajatan ini, NAIK berhasil meraup dana segar sebanyak Rp 80,25 miliar. 

Pada saat yang bersamaan, NAIK turut menerbitkan 375 miliar Waran Seri 1. Jumlah tersebut setara dengan 15% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh. 

Setiap pemegang dua saham baru berhak memperoleh satu Seri Waran I. Adapun Waran Seri I itu memiliki harga pelaksanaan sebesar Rp 135 setiap saham. 

Baca Juga: Adiwarna Anugerah Abadi (NAIK) Gelar IPO, Bidik Dana Segar Rp 80,25 Miliar

Sekretaris Perusahaan Adiwarna Anugerah Abadi menjelaskan seluruh dana IPO ini akan digunakan sebagai modal kerja, termasuk pembelian material utama hingga mobilisasi tenaga kerja. 

"Sedangkan dana yang diperoleh NAIK dari pelaksanaan Waran Seri I, jika dilaksanakan oleh pemegang waran, maka akan digunakan untuk modal kerja," jelasnya, Rabu (13/12). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×