Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) meneken perjanjian kredit baru dengan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Emiten penyewaan kendaraan ini mengantongi kredit investasi 10 sebesar Rp 300 miliar.
Selain itu, ASSA juga menambah plafon kredit lokal sebesar Rp 30 miliar sehingga total kredit lokal ini menjadi Rp 100 miliar. "Penerimaan fasilitas kredit ini untuk pembiayaan pembelian unit kendaraan baru," ungkap Hindra Tanujaya, Sekretaris Perusahaan Adi Sarana Armada dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (7/11).
Baca Juga: Investasi logistik dan akuisisi menekan laba Adi Sarana (ASSA) hingga 17%
Hindra menambahkan bahwa kredit yang digunakan untuk membeli kendaraan ini akan menyebabkan pendapatan ASSA meningkat sehingga bisa mengembangkan kegiagan usaha Adi Sarana Armada.
Sekadar informasi, ASSA mengantongi pendapatan Rp 1,67 triliun pada periode Januari-September 2019. Pendapatan ini meningkat 22,79% secara tahunan ketimbang periode yang sama tahun lalu Rp 1,36 triliun.
Baca Juga: ASSA Rent Tambah 66.500 Armada untuk Penyewa Korporasi
Tapi, laba bersih ASSA turun 17,47% menjadi Rp 87,80 miliar dari sebelumnya Rp 106,39 miliar. Penurunan laba bersih ASSA ini disebabkan oleh kenaikan beban umum dan administrasi yang mencapai 61,75% menjadi Rp 287,75 miliar dan kenaikan beban keuangan sebesar 39,64% menjadi Rp 178,93 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News