Adhi Karya ajukan skema pembayaran baru proyek LRT

Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Light rail transit (LRT) merupakan proyek multiyears dengan total nilai investasi hingga Rp 25 triliun. Untuk tahun depan, PT Adhi Karya Tbk (ADHI) tengah mengajukan usulan skema pembayaran proyek yang berbeda dari skema tahun ini.

"Sedang dibahas apakah progress payment (pembayaran dari PT KAI) akan dilakukan setiap bulan," kata Haris Gunawan, Direktur Keuangan ADHI kepada KONTAN, Selasa (10/10).

ADHI juga memiliki opsi lain, yakni pembayarannya dilakukan setiap enam bulan dan berdasarkan perkembangan pengerjaan proyek.

Untuk tahun ini, pembayarannya sudah aman. Desember nanti, KAI akan membayar semua biaya yang telah dikeluakan ADHI atas pengerjaan proyek tersebut.

Sejak awal tahun, ADHI telah mengeluarkan biaya Rp 4 triliun. Sementara, hingga akhir tahun, diperkirakan masih ada dana sekitar Rp 1 triliun lagi yang bakal dikeluarkan untuk pengerjaan LRT. Dus, sepanjang 2017, ADHI bakal menalangi investasi LRT sekitar Rp 5 triliun. Nilai itu yang bakal segera dibayarkan KAI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Investasi

Desember, Adhi Karya terima pembayaran Rp 5 T

Investasi

Analis: Disokong proyek TOD, buy ADHI dan WIKA

Industri

ADHI kantongi kontrak township Rp 537 miliar