Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Pos Indonesia berencana mengikuti jejak PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) yang sudah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan pelat merah ini berniat menggelar penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO) di 2013 mendatang.
"Untuk IPO tahun depan, persiapan tidak mudah. Oleh karena itu kami sudah melakukan persiapan sejak 2011," ungkap Direktur Utama Pos Indonesia, I Ketut Mardjana di Jakarta, Kamis (15/3).
Persiapan yang dilakukan untuk IPO tersebut antara lain, memperbaiki aspek legal, izin bangunan serta surat-surat dan dokumen sebagai kepemilikan aset perusahaan. Selain itu, perusahaan juga mempersiapkan dari segi komersial seperti memperbaiki struktur bisnis yang diharapkan bisa meningkatkan pendapatan perusahaan.
"Pada saat kami jual, value bisa menjadi lebih baik. Itu yang kami maksud, jadi tidak begitu saja kami jual dengan mudah dan murah. Ini justru kami sedang mempercantik Pos Indonesia ini. Sehingga minat orang lebih banyak, jadi harga bisa lebih baik," ungkapnya.
Saat ini, Pos Indonesia sudah menunjuk konsultan yaitu Ernst and Young untuk mempersiapakn IPO tersebut. Disamping itu, perusahaan juga akan menunjuk konsultan lain yang diperuntukkan untuk persiapan dari segi bisnis.
Terakhir, I Ketut mengaku, saham yang akan dilepas melalui sejumlah proses serta tes untuk melihat kondisi market pada tahun depan. "Mungkin untuk tes market dulu, sekitar 10% - 15%. Ini masih suatu wacana belum fixed plan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News