kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.503.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.484   16,00   0,10%
  • IDX 7.752   17,14   0,22%
  • KOMPAS100 1.206   3,86   0,32%
  • LQ45 962   3,34   0,35%
  • ISSI 233   0,31   0,13%
  • IDX30 494   1,77   0,36%
  • IDXHIDIV20 593   2,05   0,35%
  • IDX80 137   0,46   0,34%
  • IDXV30 143   0,01   0,01%
  • IDXQ30 164   0,29   0,18%

2010, laba bersih ELTY naik 35%


Jumat, 25 Maret 2011 / 10:09 WIB
ILUSTRASI. Awan gelap menyelimuti langit di salah satu kawasan di Jakarta, Rabu (11/12/2019).


Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Laba bersih PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) tahun 2010 meningkat 35,1% menjadi Rp 178,7 milyar dibandingkan perolehan laba bersih 2009 sebesar Rp 132,3 milyar.

Pencapaian ini ditunjang oleh pertumbuhan margin laba usaha 2010 sebanyak 12,7% menjadi 17,7% dibanding 2009 sebesar 15,7%. Adapun laba usaha ELTY melonjak 44,9% menjadi Rp 241,7 milyar dibandingkan laba usaha 2009, sebesar Rp 166,8 milyar.

Peningkatan laba bersih ini sejalan dengan peningkatan pendapatan bersih perseroan. Kinerja keuangan ELTY per akhir tahun lalu menunjukkan pendapatan bersih meningkat 29,1% menjadi Rp 1,36 triliun dibandingkan penjualan 2009 sebesar Rp 1,06 triliun.

Presiden Direktur ELTY Hiramsyah S Thaib melalui siaran pers yang diterima KONTAN, Jumat, (25/3) mengungkapkan kontribusi terbesar pendapatan ELTY berasal dari unit usaha City Properti sebesar 35,1%.

Unit usaha Landed Residential mengontribusi sebesar 29,5%. Unit usaha Hotel & Resort berkontribusi 29,2%. Sedangkan unit usaha jalan tol memberikan kontribusi 6,2%.

"Sepanjang tahun lalu kontribusi aset yang memiliki pendapatan berkelanjutan (recuring income) mengambil porsi 35,7% dari total pendapatan," jelas Hiramsyah.

Untuk pendapatan dari unit usaha City Property sebagian besar bersumber dari proyek perkantoran strata yang mengontribusi pendapatan sebesar 28,2%. Sedangkan proyek apartemen memiliki kontribusi sebesar 38,7%.

Sementara itu, dari sisi unit usaha Landed Residential, Bogor Nirwana Residence memberikan kontribusi terbesar yaitu 89,7%, diikuti Ijen Nirwana Residence, dan Batam Nirwana Residence dengan kontribusi masing-masing sebesar 7,5% dan 2,7%.

Hiramsyah menambahkan, proyek jalan tol pertama Bakrieland yaitu Kanci - Pejagan telah menunjukan trend peningkatan trafik yang signifikan. Ketika mulai dioperasikan awal 2010 trafiknya sekitar 5.000 kendaraan per hari. Per Desember 2010 angka tersebut sudah melonjak menjadi 14.000 kendaraan per hari.

"Bahkan pada arus mudik Lebaran tahun lalu traffik mencapai lebih dari 22,000 kendaraan," ungkap Hiramsyah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK

[X]
×