kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,47   -12,05   -1.29%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Simak rekomendasi teknikal PTBA, BMRI, dan PGAS untuk hari ini, Kamis (18/6)


Kamis, 18 Juni 2020 / 06:00 WIB
Simak rekomendasi teknikal PTBA, BMRI, dan PGAS untuk hari ini, Kamis (18/6)


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis 0,03% ke 4.987,77 pada penutupan perdagangan Rabu (17/6). Berikut merupakan rekomendasi teknikal tiga saham pilihan dari beberapa analis untuk diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia pada Kamis (18/6).

1. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)

Pergerakan PTBA ditutup menguat membentuk candle northern star dan bergerak pada trend bullish continuation. PTBA ditransaksikan dengan volume yang cukup ramai. Indikator stochastic berada pada areal overbought, yang mengindikasikan PTBA sudah memasuki fase jenuh beli.

Rekomendasi: Sell on strength
Support: Rp 2.430
Resistance: Rp 2.530

Hendri Widiantoro, Erdikha Elit Sekuritas

Baca Juga: Saham TINS Tertekan Lemahnya Harga Timah, Simak Rekomendasi Analis

2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)

Selama pergerakan BMRI belum sanggup menembus resistance Rp 5.450, maka saat ini posisi BMRI sudah berada di akhir wave (b) dari wave [b]. Hal ini mengindikasikan pergerakan BMRI akan cenderung terkoreksi. Terlihat dari tingginya volume penjualan serta MACD dan stochastic yang cenderung melemah.

Rekomendasi: Sell on strength
Support: Rp 4.690
Resistance: Rp 5.450

Herditya Wicaksana, MNC Sekuritas

3. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)

Pergerakan PGAS menunjukkan berada di atas support Moving Average (MA) 5 dan MA 20. Sementara dari sisi indikator, baik dari RSI, MACD, dan stochastic semua menunjukkan dalam kondisi uptrend.

Rekomendasi: Buy
Support: Rp 1.000
Resistance: Rp 1.225

William Hartanto, Panin Sekuritas

Baca Juga: Simak rekomendasi teknikal SSMS, MDKA, dan TBLA untuk Selasa (16/6)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×