kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45917,00   -18,51   -1.98%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Setelah 9 hari reli, Dow Jones kelelahan


Jumat, 22 Juli 2016 / 05:35 WIB
Setelah 9 hari reli, Dow Jones kelelahan


Sumber: CNBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Bursa AS ditutup di zona negatif pada transaksi perdagangan Jumat (22/7). Mengutip data CNBC, pada pukul 16.00 waktu New York, indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,42% menjadi 18.517,23. Saham Intel merupakan saham yang menyumbang poin penurunan terbesar pada Dow Jones. Sedangkan saham McDonald's berada di posisi top gainers.

Subindeks Dow Transport ditutup dengan penurunan 1,3%, sehingga menjadikan kemarin menjadi hari terburuk bagi sektor transportasi sejak 27 Juni lalu. Saham Southwest Airlines mencatatkan penurunan terdalam setelah merilis laba kuartalan yang menembus rekor, namun masih di bawah estimasi Wall Street. Saham maskapai penerbangan ini tergerus 11,2% setelah rilis kinerja.

Sedangkan indeks S&P 500 ditutup dengan penurunan 0,36% menjadi 2.165,17. Adapun sektor kesehatan merupakan satu-satunya sektor yang ditransaksikan naik. Di sisi lain, sektor industri dan bahan baku mencatatkan penurunan terbesar pada indeks S&P.

Indeks Nasdaq turun 0,31% menjadi 5.073,90.

Bursa AS tadi malam dipengaruhi oleh penurunan harga minyak. Harga minyak AS ditutup turun 2% ke bawah level US$ 45 per barel. Sedangkan harga kontrak minyak Brent turun 2,06% menjadi US$ 46,20 sebarel.

Selain itu, pasar melakukan konsolidasi menjelang pertemuan rutinan The Federal Reserve pada pekan depan.

"Kami selalu mengatakan, pasar butuh koreksi pasca kenaikan. Selain itu, pasar sepertinya tengah konsolidasi menunggu pernyataan The Fed selanjutnya," jelas Quincy Krosby, market strategist Prudential Financial.

Sekadar informasi, the Fed akan menggelar rapat pada pekan depan. Berdasarkan CME Group's FedWatch, investor berekspektasi bank sentral akan menaikkan suku bunga acuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×