kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rupiah mendekati level terlemah dalam dua tahun


Rabu, 09 Mei 2012 / 10:00 WIB
Rupiah mendekati level terlemah dalam dua tahun
ILUSTRASI. Warga melints di pemukiman yang telah terpasang spanduk kawasan Zona Merah. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Isu politik Yunani memicu rupiah keok. Mata uang bahkan diperdagangkan mendekati level terlemah dalam hampir dua tahun.

Pasangan (pair) dollar AS dan rupiah (USD/IDR) bergulir ke posisi 9.242 pada pukul 9.30 di Jakarta, setelah kemarin tertekan 0,6% ke 9.246. Rupiah bahkan sempat terdepak ke 9.276 pada 4 Mei lalu. Ini merupakan level terlemah sejak Juni 2010.

Investor cemas karena pejabat Yunani gagal berkompromi untuk membentuk pemerintahan baru. Pemimpin partai Syriza, Alexis Tsipras menyatakan, ia berencana untuk membentuk pemerintahan yang akan menasionalisasi bank, mencabut reformasi tenaga kerja yang baru, dan membatalkan kesepakatan bailout.

Kabar ini memicu surutnya minat investor untuk masuk ke aset berisiko di negara berkembang, yang memberikan imbal hasil lebih tinggi.

Sementara, isu dari pasar domestik menyebutkan, Bank Indonesia akan mempertahankan suku bunga acuan di 5,75% pada pertemuan besok. Selama ini, bank sentral telah mengintervensi pasar uang dan obligasi untuk menjaga kestabilan rupiah.

"Sentimen pemilu di Eropa menyebabkan investor beralih ke dollar AS sebagai safe haven," ujar Gusti Kahari, trader valas di PT Bank Artha Graha Internasional, Jakarta.

Meksi begitu, Gusti menyebut, ada kecenderungan BI akan melakukan intervensi di level rupiah saat ini. Pasalnya, bank sentral mencoba untuk menstabilkan pasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Berita Terkait



TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×