kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rig Tenders (RIGS) Dapat Dividen Rp 102,35 Miliar dari Perusahaan Afiliasi


Minggu, 19 Juni 2022 / 11:51 WIB
Rig Tenders (RIGS) Dapat Dividen Rp 102,35 Miliar dari Perusahaan Afiliasi
ILUSTRASI. Armada kapal penunjang bisnis minyak dan gas atau migas lepas pantai atau RIG, dan kapal tunda penarik tongkang batubara milik PT Rig Tenders Indonesia Tbk RIGS


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Rig Tenders Indonesia Tbk (RIGS) memperoleh dividen dari anak usahanya, yakni Grundtvid Marine Pte Ltd, sebuah perusahaan yang berbasis di Singapura. Jumlah dividen yang diterima RIGS senilai Rp 102,35 miliar pada Rabu (15/6).

Manajemen RIGS menjelaskan, terdapat hubungan antara RIGS dengan Grundtvid Marine. Pertama, RIGS merupakan pemegang saham mayoritas dari Grundtvid Marine. Kedua, Hadri Sunarto yang merupakan Presiden Komisaris RIGS juga menjabat selaku Komisaris di PT Batuah Abadi Lines (BAL). BAL merupakan anak usaha Grundtvid Marine.

Ketiga, Kartika Hadi yang merupakan Presiden Direktur RIGS juga menjabat selaku Direktur Utama  Batuah Abadi Lines (BAL).

Baca Juga: Begini jurus Rig Tenders Indonesia (RIGS) untuk mengerek kinerja hingga tutup tahun

Dengan diperolehnya dividen, RIGS akan mendapatkan tambahan likuiditas yang nantinya akan digunakan untuk keperluan modal kerja. “Dampak penerimaan dividen terhadap posisi keuangan Rig Tenders adalah kenaikan kas,” ungkap Direktu Rig Tenders Iriawan Hartana dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia.

Emiten yang bergerak di sektor transportasi laut tersebut membukukan pendapatan sebesar US$ 16,08 juta pada kuartal  pertama 2022. Jumlah ini naik 31,5% dibandingkan dengan pendapatan pada kuartal pertama 2021 sebesar US$ 12,23 juta.

Dari sisi bottom line, RIGS membukukan laba tahun sebesar US$ 1,68 juta pada kuartal pertama 2022. Realisasi ini berbalik dibandingkan dengan rugi yang dibukukan pada periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 2,38 juta.

Baca Juga: Permintaan dan harga komoditas melonjak, kinerja emiten pelayaran ikut terkerek

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×