Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Avanty Nurdiana
JAKARTA. Samin Tan gagal memenuhi tenggat melaporkan skema pendanaan akuisisi 23,8% saham Bumi Plc dari Grup Bakrie. Dalam situs resmi Bumi Plc, Kamis (21/11), Ravenwood Acquisition Company Limited (RACL), entitas yang digunakan Samin Tan dalam transaksi itu, belum menyerahkan skema pendanaan akuisisi hingga batas akhir pada 20 November 2013.
Keterlambatan ini menyebabkan Bumi Plc mesti menunda pengambilan keputusan atas proposal Grup Bakrie. "Bumi Plc mustahil memproses proposal pemisahan sesuai dengan jadwal yang sebelumnya diinformasikan pada para pemegang saham," tulis manajemen Bumi Plc, kemarin.
Bumi Plc akan tetap menggelar RUPSLB, 4 Desember 2013. Tapi, Bumi Plc tidak akan melakukan voting atas proposal Bakrie. Sebaliknya, Bumi Plc akan meminta persetujuan untuk menunda pengambilan keputusan transaksi pemisahan investasi dengan Bakrie.
Kegagalan RACL menyerahkan skema pendanaan, mestinya membuat seluruh transaksi pemisahan investasi di Bumi Plc batal. Tapi, manajemen Bumi Plc bersikap lunak dengan memberikan tambahan waktu bagi RACL untuk menyampaikan laporannya hingga 29 November 2013. "Kami memahami RACL membuat kemajuan berarti dalam hal penyusunan skema pendanaan," terang manajemen Bumi Plc, kemarin.
Samin Tan kepada Bloomberg, Rabu lalu mengaku telah mendapat utang bank guna merampungkan akuisisi saham Bumi Plc. Sayangnya, Samin Tan tidak menjelaskan detail sumber pendanaan tersebut.
Kubu Bakrie optimistis, proses penentuan proposal akan berjalan lancar. "Kami tidak melihat penundaan ini akan berdampak pada transaksi pemisahan dari Bumi Plc," kata Chris Fong, Juru Bicara Grup Bakrie.
Asal tahu saja, Grup Bakrie sudah sepakat membeli kembali 29,2% saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dari Bumi Plc senilai US$ 501 juta. Tapi, lantaran butuh dana besar, Bakrie kemudian membuat kesepakatan dengan Samin Tan. Isinya, Samin Tan, melalui RACL, sepakat untuk membeli 23,8% saham Bumi Plc milik Bakrie senilai US$ 223 juta.
Nah, dana dari Samin Tan akan dipadankan dengan sumber internal Grup Bakrie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
