kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45928,49   7,04   0.76%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penjualan produk SMSM lebih dominan di pasar ekspor, begini rekomendasi analis


Rabu, 23 Januari 2019 / 19:29 WIB
Penjualan produk SMSM lebih dominan di pasar ekspor, begini rekomendasi analis


Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prospek bisnis PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM) dinilai masih menarik. Produsen suku cadang mobil dengan fokus ke pasar ekspor, yang menghasilkan tiga produk utama yaitu Filter,  yang diusung oleh merek terkenal Sakura ini  diprediksi akan mencetat kinerja cemerlang tahun ini.

Apalagi, SMS juga memiliki produk radiator yang berada di bawah merek ADR dan pembuatan body yang fokus hanya untuk pasar lokal. 

Kepala riset Artha Sekuritas Indonesia Fredrik Rasali mengatakan, pertumbuhan Earning Per Share (EPS) SMSM sebesar 12% untuk hingga akhir 2019 karena tingginya permintaan akan produk alat berat baik di pasar global maupun domestik.

Menurut Fredrik, SMSM memanfaatkan pasar internasional melalui kemitraan strategis. SMSM memproduksi Filter sebagai produk utama yang memberikan kontribusi total penjualan sebesar Rp1,6 triliun pada kuartal III 2018 atau setara dengan 55,7% dari total penjualan.

"Sebesar 84% dari total produksi dijual ke pasar global melalui kemitraan dengan Donaldson Co. Inc, pemimpin dunia untuk industri filtrasi yang berbasis di AS. Kemitraan ini disegel di bawah PT Panata Jaya Mandiri (PJM) di mana SMSM memiliki 70% dari perusahaan," paparnya dalam risetnya, Rabu (23/1).

Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa saat ini SMSM tengah beralih ke produk dengan margin lebih tinggi. SMSM menjual filter otomatis yang digunakan oleh mobil penumpang. Filter otomatis relatif memiliki margin lebih rendah dibandingkan dengan filter yang digunakan oleh alat berat.

"Dengan meningkatnya permintaan global dan domestik untuk alat berat, SMSM akan dapat menangkap peluang untuk meningkatkan margin untuk produk filter," tambahnya.

Fredrik juga menilai SMSM rutin melakukan pembayaran dividen triwulanan kepada investor. "Kami menyukai komitmen SMSM dalam membayar dividen kepada investor. Perusahaan secara konsisten membayar dividen selama 13 tahun terakhir berturut-turut dengan rasio dividen rata-rata 65%," imbuhnya.

Adapun pembayaran dividen terkini untuk 2017 adalah 66% sama dengan Rp 57,42 per saham yang menunjukkan hasil dividen saat ini sebesar 4,0%.

Fredrik menilai model diskon dividen cocok untuk penilaian karena SMSM memiliki pembayaran dividen triwulanan yang konsisten. Maka dari valuasi menunjukkan target harga di level Rp 1.870 per saham yang setara dengan Price Earning Ratio (PER) hingga akhir 2019 sebesar 15,1 kali dengan pertumbuhan EPS 21%.

"Kami juga mengasumsikan dividen pembayaran SMSM pada rasio 50%, CAPM 7,3% dan tingkat pertumbuhan berkelanjutan 4%," pungkasnya.

Maka ia merekomendasikan Beli saham SMSM dengan target harga hingga akhir tahun di level Rp1.870 per saham. Pada penutupan pasar hari ini, harga saham SMSM naik 1,72% ke level Rp 1.480 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×