kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Masih IHSG kembali cetak rekor Kamis besok?


Rabu, 29 Maret 2017 / 19:00 WIB
Masih IHSG kembali cetak rekor Kamis besok?


Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,92% ke level 5.592,32 pada perdagangan Rabu (29/3) setelah sempat melemah pada dua hari yang lalu. Adapun aksi beli asing dinilai menjadi penopang laju indeks hari ini.

Bima Setiaji, Analis NH Korindo Securities menilai, penguatan IHSG hari ini terjadi seiring dengan bursa regional yang menguat dan aksi beli yang terus dilakukan oleh asing.

Tercatat, asing membukukan aksi beli di pasar reguler mencapai Rp 733,56 miliar, sementara secara keseluruhan mencapai Rp 932,96 miliar. Volume transaksi pun tercatat Rp 10,40 miliar dengan nilai Rp 8,24 triliun.

Dari sepuluh sektor penggerak IHSG, tiga sektor yang memimpin penguatan di antaranya sektor aneka industri yang menguat 2,5%, diikuti oleh agribisnis yang menguat 1,93%, dan industri dasar 1,72%.

Bima menilai, penjualan mobil oleh emiten PT Astra International Tbk (ASII) hingga Februari 2017 berhasil meningkat 32% secara year on year(yoy). Pencapaian tersebut lebih tinggi dibanding penjualan mobil nasional yang hanya naik 6% secara yoy.

Pangsa pasar ASII pun, lanjut dia, naik mencapai 58% dari 47% pada Februari 2016."Sentimen ini yang mendorong kenaikan harga saham ASII dan sektor aneka industri yang pada akhirnta turut menjadi top gainer IHSG hari ini," imbuhnya.

Senada, Reza Priyambada, Analis Binartha Parama Sekuritas menilai data ekonomi global yang membaik turut memberi imbas pada kinerja IHSG hari ini. Pasalnya, rilis data ekonomi AS mengenai tingkat kepercayaan konsumen melonjak ke level 125,6, bahkan di atas ekspektasi pasar.

Reza memprediksi, IHSG besok Kamis (30/3) akan melanjutkan penguatannya."Namun yang perlu diwaspadai adalah aksi profit taking," imbuhnya.

Dia memproyeksikan IHSG, Kamis (30/3) besok akan bergerak di level support 5.560 - 5.583 dan resistance 5.620 - 5.632. Mendekati akhir bulan, kata Reza, pelaku pasar akan melihat rilis data ekonomi makro.

Sementara Bima menduga, para pelaku pasar akan melakukan aksi ambil untung atau profit taking dan bergerak cenderung melemah di level support 5.566 dan resistance 5.619.

Menurutnya, rilis data AS terkait data final Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal IV 2016 yang diperkirakan tumbuh 2% (QoQ) bakal menjadi sentimen penggerak indeks besok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×