Reporter: Benedicta Prima | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) membukukan pendapatan sebesar Rp 6,18 triliun. Jumlah tersebut menurun 12,71% secara tahunan (yoy) dibandingkan pendapatan 2019 yang sebesar Rp 7,08 triliun.
Laba bersih Bumi Serpong Damai juga terdampak bahkan menyusut lebih dalam yaitu anjlok 89,9% yoy dari Rp 2,79 triliun di 2019 menjadi Rp 281,7 miliar.
Bila melihat laporan keuangan 2020, tekanan pada laba bersih tersebut terutama disebabkan adanya kenaikan beban bunga dan keuangan lainnya dari Rp 1,04 triliun menjadi Rp 1,78 triliun.
BSDE juga mencatat adanya ekuitas rugi bersih entitas asosiasi dan ventura bersama sebesar Rp 527,61 miliar.
Baca Juga: Jelang pembukaan bursa Kamis 31/3, saham pilihan ini BSDE BMTR BWPT bisa diakumulasi
Dari sisi liabilitas, BSDE memiliki liabilitas sebesar Rp 26,39 triliun. Adapun liabilitas jangka pendek sebesar Rp 11,96 triliun dan liabilitas jangka panjang Rp 14,43 triliun. Sedangkan ekuitas tercatat sebesar Rp 34,47 triliun.
Dari sisi kas, di akhir tahun BSDE memiliki kas sebesar Rp 10,91 triliun. Adapun kas bersih dari aktivitas operasi sebesar Rp 1,46 triliun dan dari aktivitas pendanaan sebesar Rp 3,31 triliun.
Di sisi lain, BSDE menggunakan kas untuk investasi sebesar Rp 1,01 triliun. Dus, sebenarnya posisi kas di akhir tahun BSDE meningkat dari posisi di awal tahun yang sebesar Rp 6,86 triliun.
Selanjutnya: Bumi Serpong Damai (BSDE) memprediksi marketing sales terbantu insentif
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
